Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Genada, Raih Juara 1 di Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Unair

Kompas.com - 15/06/2022, 15:28 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Mahasiswa Bahasa dan Sastra Inggris Fakultas Ilmu Budaya (FIB) 2019, Genada Asaika berhasil menyandang gelar sebagai juara 1 Mahasiswa Berprestasi (Mawapres) Universitas Airlangga (Unair) kategori sarjana tahun 2022.

Ia secara resmi akan mewakili Unair di ajang Pilmapres tingkat nasional mendatang.

Dilansir dari laman Unair, Genada bercerita bahwa seleksi pilmapres ini memerlukan proses yang cukup panjang.

“Proses seleksinya dimulai dari seleksi fakultas dulu. Ada tahap pemberkasan yang terdiri dari CV, capaian unggulan, sertifikat, dan gagasan kreatif. Tahap berikutnya adalah presentasi karya dan yang terakhir yaitu ada wawancara yang meliputi wawasan kebangsaan, wawancara prestasi, dan juga wawancara kepribadian,” paparnya.

Baca juga: Kemendikbud Luncurkan Beasiswa Indonesia Maju, Kuliah Gratis S1-S2

Perempuan yang akrab disapa Gege itu menjelaskan bahwa parameter penilaian dalam seleksi pilmapres ini ada tiga yaitu nilai capaian unggulan, nilai gagasan kreatif, dan nilai bahasa Inggris.
Menurutnya, untuk mempersiapkan semua itu dengan matang harus dimulai sedini mungkin.

“Kalau bisa, dari maba (mahasiswa baru, Red) udah mulai nabung prestasi dan meningkatkan kemampuan bahasa Inggris. Terus usahakan beberapa bulan sebelum timeline pilmapres itu udah mulai cari ide yang mau ditulis di gagasan kreatif. Kalo aku sendiri biasanya dari semester sebelumnya udah riset terkait judul yang mau aku ajuin di pilmapres,” ujar peraih medali emas International Invention Competition For Young Moslem Scientists (IICYMS) 2021 itu.

Tips sukses ikuti pilmapres

Kemudian, ia juga membagikan tips sukses yang harus mahasiswa lakukan ketika mengikuti ajang pilmapres, baik tingkat fakultas, universitas, hingga nasional.

Pertama mengenai gagasan kreatif, ia menyampaikan bahwa ide gagasan kreatif harus fresh, memiliki dampak nyata dan signifikan sehingga mempunyai peluang untuk direalisasikan.

Baca juga: Mahasiswa Butuh Biaya Kuliah dan Hidup? Daftar Beasiswa Pertamina 2022

Di samping itu, penulisan gagasan kreatif harus sesuai dengan template yang tertera pada buku panduan.

Kedua terkait presentasi, hal yang harus mahasiswa lakukan adalah latihan artikulasi, intonasi, dan body language selama presentasi.

Tak kalah penting, terangnya, ialah latihan eye contact agar saat presentasi pandangan dapat fokus kepada juri, tidak menghadap ke atas atau ke bawah.

Ketiga perihal wawancara. Sampaikan ide secara singkat dan padat karena waktu yang disediakan terbatas.

“Terus latih diri untuk berpikir secara cepat dan kritis serta coba untuk cari tahu tentang berita terbaru karena kadang ada pertanyaan studi kasus yang diberikan oleh juri,” ucap Gege.

Dirikan komunitas sosial

Di samping berprestasi, Genada juga menjalankan SAFE Indonesia, sebuah komunitas yang bergerak di bidang lingkungan dan pendidikan.

Tujuan komunitas tersebut yaitu ikut andil dalam membantu dan merealisasikan program SDGs 2030.

Baca juga: Beasiswa S1-S2 di 4 Kampus Singapura, Potongan Uang Kuliah hingga 100 Persen

“Pembentukan komunitas SAFE Indonesia ini juga termasuk dari prestasi di bidang non-akademik khususnya bidang pengabdian masyarakat,” ucap delegasi International Youth Conference 2021 itu.

“Kalau dikaitkan ke pilmapres, prestasi ini nilainya cukup tinggi karena di sini peranku merupakan sebagai founder dan executive director untuk suatu organisasi tingkat nasional. Jadi tentu menambah poin untuk penilaian capaian unggulanku juga,” tambahnya.

Lebih lanjut, juara 1 LKTIN Pesut Polnes 2021 itu mengatakan bahwa banyak mawapres di universitas lain yang juga merupakan founder dari sebuah komunitas yang mampu berdampak bagi banyak orang.

“Jadi mungkin next time buat teman-teman yang tertarik mau ikut pilmapres, bisa, nih, memulai prestasinya dengan membangun suatu organisasi yang berdampak bagi sekitar,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com