Kemendikud: 5 Rekomendasi Buku Inspiratif untuk Remaja SMP

KOMPAS.com - Tahukah kamu? Hari Buku Nasional ditetapkan sejak tahun 2002 silam dan jatuh setiap tanggal 17 Mei. Penentuan Hari Buku Nasional merupakan buah pemikiran Menteri Pendidikan dari Kabinet Gotong Royong, Abdul Malik Fadjar (periode 2001-2004).

Peringatan ini menjadi salah satu upaya pemerintah untuk memacu minat baca masyarakat Indonesia. Untuk kamu pelajar SMP, ada lima rekomendasi buku inspiratif dan seru untuk dibaca, melansir laman Ditsmp Kemendikbud Ristek:

1. Laskar Pelangi (2006)

Ditulis oleh Andrea Hirata, novel Laskar Pelangi berkisah tentang kehidupan 10 anak yang tidak mampu, tetapi memiliki semangat juang untuk melanjutkan pendidikannya di kampung Gantung, Kepulauan Bangka Belitung. Mereka dihadapi dengan keterbatasan sarana dan prasarana maupun tenaga pendidik.

Baca juga: Tanpa Hukuman, Ini Cara Sukses BPK Penabur Latih Kedisiplinan Siswa

Namun, di balik itu semua anak-anak tersebut tetap mempunyai semangat juang dalam kegiatan pendidikan yang tengah mereka tempuh. Buku ini pun telah menjadi international bestseller yang telah terbit dalam 22 bahasa, dan diedarkan di lebih dari 130 negara.

2. Aku, Meps, dan Beps (2018)

Novel Aku, Meps, dan Beps, merupakan novel hasil kolaborasi antara anak dan Ibu, Soca Sobhita dan Reda Gaudiamo. Diceritakan dalam sudut pandang seorang anak, novel ini menceritakan sosok Ibu dan Ayah yang dipanggil dengan sebutan Meps dan Beps. Kedua orang tua digambarkan sebagai sosok yang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Buku ini juga dirilis oleh Post Press, penerbit Independen yang cukup berhasil menerbitkan karya-karya berkualitas nan segar. Membaca buku ini bisa memberikan sudut pandang baru tentang kehidupan sebagai seorang anak.

Baca juga: Cara Cek Siswa Penerima Bantuan Kartu Indonesia Pintar SD-SMA 2022

3. Negeri 5 Menara (2009)

Novel yang terinspirasi dari kisah nyata ini menceritakan kisah enam anak bersahabat yang mengejar impian masing-masing untuk menempuh pendidikan di luar negeri. Sang penulis, Ahmad Fuadi, merupakan seorang santri yang juga pernah berprofesi sebagai jurnalis.

Digemari banyak pembaca, novel ini pun berhasil masuk dalam nominasi Khatulistiwa Award 2010 serta Buku Fiksi Terfavorit 2010 versi Anugerah Pembaca Indonesia.

4. Keluarga Cemara (1999)

Novel bertema keluarga lainnya yang patut dibaca ialah Keluarga Cemara. Ditulis oleh Arswendo Atmowiloto, novel Keluarga Cemara berkisah tentang sebuah keluarga yang memilih hidup dengan hanya bermodalkan kejujuran. Keluarga yang amat sangat sederhana terdiri atas Abah, Emak, Euis, Ara, dan Agil.

Novel ini sangat menyentuh dan sarat akan nilai kebajikan. Saking populernya novel ini, seri-seri dari Keluarga Cemara telah dirilis, loh. Bahkan, novel ini juga telah diangkat ke layar lebar dengan judul yang sama.

Baca juga: Indofood CBP Buka Banyak Lowongan Kerja Lulusan SMA-SMK dan D3-S1

5. Cerita dari Lembah Baliem (2017)

Selain buku-buku fiksi di atas, ada pula buku nonfiksi yang tidak kalah menarik. Buku ini ditulis oleh Dzikry el Han terbitan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Cerita dari Lembah Baliem berisi tentang perjalanan sang penulis di Lembah Baliem Pegunungan Jayawijaya. Buku ini akan menambah pengetahuan mengenai bentang alam dan gambaran sosial budaya masyarakat di wilayah tersebut.

Membaca buku ini akan membuatmu seolah pernah berkunjungan ke daerah tersebut. Sangat menarik, bukan?