Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Webinar Internasional STP Trisakti Diharapkan Jadi Ajang Kolaborasi Kebangkitan Pariwisata

Kompas.com - 28/03/2022, 15:06 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Sebagai bentuk upaya mendorong pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif pascapandemi, Program Doktoral Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Trisakti menggelar webinar bertajuk "Gastronomy, Heritage, Tourism Marketing, Human Resources Management in The Field of Tourism" pada 26 Maret 2022.

Webinar internasional diikuti 735 pesertayang berasal dari kalangan mahasiswa, praktisi dan penggiat pariwisata di tujuh negara, yaitu Indonesia, Malaysia, China, Taiwan, Jepang, Filipina, Amerika Serikat, Kanada dan Australia.

Ketua STP Trisakti, Fetty Asmaniati dalam sambutan menjelaskan, webinar internasional ini menjadi wacana kolaborasi antara akademisi, pemerintah, industri, media dan masyarakat untuk mendorong kebangkitan ekonomi, baik tingkat nasional maupun internasional.

“Kegiatan itu tak saja bermakna bagi mereka yang berkecimpung di dunia pariwisata dan perhotelan di masa depan, tetapi juga menjaga kolaborasi yang baik dari semua lembaga terkait,” ucap Fetty.

Di sisi lain, Kepala Departemen Doktoral STP Trisakti, Prof. Sundring Pantja Djati menyampaikan, webinar internasional ini sekaligus juga dapat menjadi wadah menumbuhkan suasana akademik di lingkungan STP Trisakti, khususnya bagi mahasiswa program doktoral.

“Weminar dan research speed-dating ini diharapkan dapat menjadi wadah kolaborasi para akademisi dan peneliti pariwisata yang ingin mempresentasikan ide atau gagasan penelitian,” jelas Prof. Sundring.

Kebangkitan pariwisata pascapandemi

Acara menghadirkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno sebagai pembicara utama.

“Dunia pariwisata di era normal baru tidak lagi sama dari masa lalu. Sekarang eranya pariwisata berbasis berkelanjutan yang mengedepankan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment Sustainability),” jelas Sandiaga.

Baca juga: Gen Z dan Metaverse Jadi Fokus Strategi Pariwisata Menuju Ekonomi Baru

Sandiaga menambahkan, pihaknya mengembangkan sejumlah program dan kebijakan guna menjadikan pariwisata dan ekonomi kreatif sebagai bagian dari ketahanan nasional. Satu diantaranya, pengembangan pariwisata berkelanjutan berbasis ekonomi kreatif dan nilai.

“Kami juga memperhitungkan jejak karbon dan off-setting sebagai program baru. Program tersebut memasukan CHSE sebagai kunci pelaksanaan,” ujarnya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com