Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Monday Blues" Buruk untuk Kesehatan, Ini Tips Menghadapi Hari Senin

Kompas.com - 08/02/2022, 09:37 WIB
Kompasianer David Abdullah,
Farid Assifa

Tim Redaksi

Sumber Kompasiana

KOMPAS.com - Hari apa dalam seminggu yang paling Anda benci? Tidak perlu dijawab. Bahkan jika Anda membencinya, dia akan selalu ada untuk Anda. Jadi, apa yang bisa Anda lakukan agar hari Senin bukanlah mimpi buruk lagi?

Masyarakat dahulu belum memiliki sistem kalender yang sah dan diakui secara global.

Setiap suku atau negara di planet ini kala itu memiliki kalendernya masing-masing.

Kalender Maya dan Aztec, misalnya. Banyak orang percaya bahwa seminggu terdiri dari 10 hari. Beberapa orang menganggap bahwa seminggu terdiri dari lima hari.

Orang Babilonia diperkirakan pertama kali menggunakan istilah "tujuh hari dalam seminggu" sekitar abad keenam SM. Mereka percaya bahwa Tuhan menciptakan Bumi dalam enam hari dan menetapkan hari ketujuh sebagai waktu istirahat.

Baca juga: Penyebab Monday Blues, Perasaan Sedih dan Benci Hari Senin

Itulah sebabnya mereka menentukan bahwa satu minggu terdiri dari tujuh hari. Namun, hari itu tidak memiliki nama seperti yang kita kenal sekarang. Itu hanya disebut sebagai yang pertama, kedua, dan seterusnya.

Kemudian, pada masa Kekaisaran Romawi Kuno, atau tepatnya ketika Julius Caesar berkuasa, hari-hari itu diberi nama. Label tersebut dibuat menggunakan nama Matahari, Bulan, dan lima planet yang diketahui saat itu. Kalender Julian adalah nama sistem kalender zaman Julius Caesar.

Senin berasal dari frasa "Bulan" dalam beberapa bahasa. Senin dalam bahasa Indonesia, berasal dari kata Arab "isnain," yang berarti "dua" dan mengacu pada hari kedua dalam seminggu.

Senin juga dikenal sebagai Soma, yang berasal dari bahasa Sansekerta, yang berarti Bulan. Pengertianya sama dalam bahasa Eropa.

Keberadaan hari Senin akan agak disesalkan bagi mereka yang sedang tidur. Alasannya karena hari Senin adalah awal minggu, artinya semua aktivitas mulai dari sekolah, kuliah, dan pekerjaan dimulai pada hari Senin.

Alhasil, keberadaan hari itu menjadi saat yang paling mengerikan bagi pengikut "Rebahanisme" di seluruh Galaksi Bima Sakti.

Adakah yang pernah terlalu lesu untuk bangun dari tempat tidur pada hari Senin? Tidak perlu khawatir karena Anda tidak sendirian. Jutaan orang mengalami hal yang sama. Penulis juga bagian dari itu.

Bagi sebagian orang, melanjutkan rutinitas normal mereka pada hari Senin adalah tugas yang sulit. Mereka memiliki istilah "I Hate Monday" daripada "I Love Monday" di kamus mereka. Saya benci hari Senin!

Para pembenci akan kesulitan menyambut awal pekan. Ada keinginan besar untuk tetap berbaring atau tertidur. Semangat untuk menghadapi kenyataan tampaknya telah sirna.

Pada Minggu malam, Anda mungkin mengalami perasaan malas yang intens. Bahkan saat tubuh kita masih terikat erat dengan tempat tidur, pikiran kita tampaknya berada di sekolah, universitas, dan kantor.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com