Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Orang AS Terkena Sindrom Langka, Melihat Wajah Orang Lain Jadi Mirip Setan

Kompas.com - 27/03/2024, 07:30 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Victor Sharrah (59) warga asal Nashville, Tennessee, Amerika Serikat menderita sindrom langka yang membuatnya melihat wajah orang lain tampak seperti setan.

Victor memiliki kondisi langka bernama sindrom prosopometamorphopsia atau PMO.

Kondisi tersebut membuat dia melihat wajah orang lain tampak terdistorsi dalam bentuk, tekstur, warna, dan posisi tidak normal.

Sindrom PMO tidak dialami sejak lahir. Victor mendapatkan gangguan tersebut sekitar tiga tahun lalu pada suatu pagi di musim dingin.

Baca juga: Diderita Kartika Putri, Apa Itu Sindrom Stevens Johnson dan Autoimun?


Lihat wajah mirip setan

Victor bercerita, dia baru bangun dan sedang duduk di sofa menonton TV ketika teman sekamarnya masuk kamar. Saat itu Victor kaget, lantaran di matanya, wajah sang teman berubah jadi menakutkan.

Temannya tiba-tiba memiliki fitur wajah melebar dengan sudut mulut dan mata yang tertarik ke belakang. Telinganya lancip dan ada lekukan dalam di dahinya.

"(Dia terlihat seperti) sesuatu yang keluar dari film Star Trek, seperti wajah setan," ujarnya, diberitakan Smithsonian Magazine.

Perubahan drastis pada wajah temannya itu membuat Victor merasa ketakutan. Temannya menjadi seperti orang asing.

Victor lalu mencoba menjelaskan peristiwa itu kepada sang teman. Namun, temannya justru mengira dia gila.

"Lalu saya keluar dan semua wajah orang yang saya lihat terdistorsi dan masih tetap seperti itu,” lanjut dia.

“Ini seperti menatap setan. Bayangkan ketika kita terbangun di suatu pagi dan tiba-tiba semua orang di dunia terlihat seperti makhluk di film horor," ungkap Victor.

Dia lalu didiagnosis menderita kelainan neurologis yang sangat langka bernama sindrom prosopometamorphopsia atau PMO. Gangguan ini diketahui baru menyerang kurang dari 100 orang sejak 1904.

Baca juga: Ramai soal Sindrom Nasi Goreng, Apa Itu?

Hanya terjadi saat melihat langsung

Karakter Spock dari film Star Trek [Dok. NBC Television].Dok. NBC Television Karakter Spock dari film Star Trek [Dok. NBC Television].
Setelah terdiagnosis, Victor bekerja sama dengan beberapa peneliti dalam jurnal The Lancet untuk menggambarkan wajah yang dilihat penderita sindrom PMO secara digital. Hal tersebut baru pertama kali dilakukan.

Para peneliti menggambarkan wajah yang dilihat Victor dengan cara menunjukkan foto wajah bersebelahan dengan orang aslinya. Victor lalu menyebutkan perbedaan di antara kedua hal yang dia lihat. Deskripsi perbedaan itu kemudian dimodifikasi menjadi foto dua dimensi.

Victor menjelaskan, wajah orang yang dilihatnya akan berubah ketika dia melihat orang tersebut secara langsung. Wajah itu akan berubah dan bergerak ketika berbicara dengannya. Sementara wajah yang dilihat dari foto atau layar komputer akan tampak normal.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com