Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah dan Tema Hari Hijab Sedunia 2024

Kompas.com - 31/01/2024, 08:00 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

"Mengingat iklim saat ini, Hari Hijab Sedunia menjadi semakin penting. Kita harus berdiri dan dengan jelas mengatakan bahwa perempuan memiliki hak untuk memilih apa yang ingin mereka kenakan kapan pun, di mana pun, dan bagaimanapun,” kata Tasmina Ahmed-Sheikh.

Hari Hijab Sedunia adalah acara yang patut kita banggakan, tidak hanya untuk toleransi beragama, namun juga untuk hak-hak perempuan di seluruh dunia,” lanjutnya.

Pada 2018, Parlemen Skotlandia juga menyelenggarakan pameran selama tiga hari untuk memperingati Hari Hijab Sedunia.

Sejumlah politisi Skotlandia seperti Nicola Sturgeon yang merupakan mantan menteri pertama Skotlandia, menunjukkan dukungannya terhadap Hari Hijab Sedunia.

Selain itu, Dewan Perwakilan Rakyat Filipina menyetujui pada pembacaan kedua sebuah rancangan undang-undang yang bertujuan untuk mendeklarasikan hari pertama bulan Februari setiap tahun sebagai Hari Hijab Nasional di negara itu.

Pada 2018, Organisasi Hari Hijab Sedunia menjadi organisasi nirlaba dengan misinya adalah untuk menghilangkan kefanatikan, diskriminasi, dan prasangka terhadap wanita muslim melalui kesadaran, pendidikan, dan pemberdayaan.

Baca juga: Wanita Ini Pergoki Pacarnya Selingkuh lewat Google Street

Kemudian, Nazma Khan mendirikan Bulan Sejarah Muslim Internasional pada tahun 2021.

Hal itu bertujuan untuk menghilangkan Islamofobia secara global dengan menghormati dan merayakan kontribusi pria dan wanita muslim kepada dunia sepanjang sejarah.

Senat Negara Bagian New York mengadopsi Mei 2021 sebagai Bulan Sejarah Muslim untuk Negara Bagian New York.

Pada 1 Februari 2022, Meta yang merupakan perusahaan induk Facebook dan Instagram, membantu merayakan Hari Hijab Sedunia yang ke-10 dan memperkuat misinya.

Selain itu, Nazma Khan terpilih sebagai pembicara tamu pada Konferensi Perempuan dan Keadilan Internasional kelima di Turkiye pada tahun 2022.

Di sana, ia membawa kesadaran akan diskriminasi yang dihadapi oleh perempuan muslim yang mengenakan hijab di tempat umum dan pasar tenaga kerja.

Dia adalah salah satu dari banyak pembicara terkemuka dan tamu terhormat termasuk Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan.

Pada tahun 2023, Nazma dinobatkan sebagai 50 Muslim Berpengaruh di Amerika Serikat.

Kini, diperkirakan sudah lebih dari 150 negara ikut serta dalam Hari Hijab Sedunia setiap tahunnya.

Baca juga: Penyebab Wanita Punya Kumis, Bisakah Dihilangkan Permanen?

Tema peringatan Hari Hijab Sedunia 2024

Tema Hari Hijab Sedunia 2024 adalah “Veiled in Strength” atau “Berkerudung dalam Kekuatan”.

Banyak cara untuk memperingati Hari Hijab Sedunia tersebut, seperti meningkatkan pemahaman melalui unggahan media sosial atau mengadakan acara peringatan khusus.

Sementara itu, Hari Hijab Sedunia memiliki banyak sukarelawan dan duta dari berbagai kalangan di seluruh dunia untuk menyelenggarakan acara dalam rangka meningkatkan kesadaran tentang hijab.

Baca juga: 5 Bajak Laut Wanita yang Pernah Tercatat dalam Sejarah

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com