Perasaan campur aduk itu kemudian membuat pikiran dan tubuh seseorang menjadi kacau.
Baca juga: Benarkah Tidak Boleh Menyeduh Susu Ibu Hamil dengan Air Panas?
Couvade syndrome menyebabkan sejumlah gejala yang terbagi menjadi dua kategori, yakni psikologis dan fisik.
Gejala-gejala itu bisa muncul kapan saja dan semakin parah seiring mendekati waktu kelahiran, berikut rinciannya:
Disebutkan bahwa tidak ada pengobatan khusus ketika mengalami sindrom couvade.
Sebaliknya, para peneliti menjelaskan bahwa hal itu biasanya hilang seiring dengan kelahiran bayi.
Baca juga: Ramai soal Sindrom Skibidi Toilet, Apa Bahayanya untuk Anak?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.