Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Naik Kereta Cepat Jakarta Bandung, Gratis Periode 11-16 Oktober 2023

Kompas.com - 11/10/2023, 06:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) kembali membuka
Whoosh Experience Program tahap ketiga secara gratis untuk periode 11-16 Oktober 2023.

General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa menyampaikan bahwa tiket gratis naik kereta cepat Jakarta Bandung itu dapat dipesan secara online.

Calon penumpang dapat memesan hingga 5 tiket untuk satu kali transaksi.

Baca juga: Link Pemesanan Tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung Tahap 3

Selain itu, calon penumpang juga bisa memesan tiket kepulangan secara langsung.

"Masyarakat saat ini sudah bisa kembali melakukan pemesanan untuk mengikuti Whoosh Experience Program keberangkatan tanggal 11-16 Oktober 2023 melalui website ticket.kcic.co.id," ujar Eva, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (10/10/2023).

"Kuotanya per KA 550 penumpang," lanjutnya.

Sebelumnya, Whoosh Experience Program telah dilaksanakan pertama kali pada pada 3-7 Oktober 2023 dan tahap 2 pada 8-10 Oktober 2023 dengan total penumpang mencapai 18.000 orang.

Sejak beroperasi, Kereta Cepat Whoosh mendapatkan respons yang sangat baik dari masyarakat.

Baca juga: 5 Fakta Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh

Baca juga: Jadwal KA Feeder Padalarang-Bandung PP, Akses ke Stasiun Kereta Cepat

Cara dapat tiket gratis naik kereta cepat Jakarta Bandung

Diketahui, pemesanan tiket kereta cepat Jakarta Bandung pada Whoosh Experience Program tahap ketiga kembali menggunakan kode QR.

Berikut cara beli tiket kereta cepat gratis Whoosh Experience Program tahap kedua:

  • Calon penumpang melakukan registrasi melalui website ticket.kcic.co.id
  • Buat akun dengan cara klik menu "Register"
  • Lengkapi data diri sesuai identitas calon penumpang
  • Selanjutnya beri centang pada "Saya sudah baca dan setuju Ketentuan Layanan dan Persetujuan Privasi"
  • Klik Submit
  • Kemudian, login dengan memasukkan email dan password yang sudah didaftarkan
  • Lalu, klik "Log In"
  • Selanjutnya lakukan pemesanan tiket kereta cepat gratis.

Setelah menyelesaikan pemesanan, calon penumpang akan mendapatkan kode QR yang dikirimkan melalui email.

Kode QR digunakan untuk memudahkan penumpang saat check in dengan menunjukkan kode tersebut.

Dengan begitu, calon penumpang tidak perlu lagi repot-repot menukarkan kode booking ke loket.

QR Code tersebut dapat langsung digunakan untuk boarding mulai 30 menit sebelum jadwal keberangkatan.

Baca juga: Link Pemesanan Tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung Tahap 3

Rute kereta cepat Jakarta Bandung

Kereta cepat Jakarta Bandung.KOMPAS.com/Isna Rifka Sri Rahayu Kereta cepat Jakarta Bandung.

Halaman:

Terkini Lainnya

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Tren
Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com