Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepak Terjang Plt Mentan Arief Prasetyo Adi, Punya Harta Senilai Rp 18,3 Miliar

Kompas.com - 06/10/2023, 20:15 WIB
Diva Lufiana Putri,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi ditunjuk menjadi Pelaksana Tugas Menteri Pertanian (Plt Mentan).

Diberitakan Kompas.com, Jumat (6/10/2023), sosoknya akan menggantikan Mentan Syahrul Yasin Limpo yang mengundurkan diri.

"Penggantinya masih Plt, Plt-nya Pak Arief Prasetyo, Kepala Badan Pangan Nasional," kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.

Jokowi melanjutkan, penunjukkan Arief bertujuan untuk memudahkan pekerjaannya.

Sebab, pekerjaan Kementerian Pertanian, Bapanas, Perum Bulog, serta Kementerian Perdagangan harus selalu satu.

"Jadi untuk konsolidasi saja biar lebih memudahkan," terang Presiden.

Baca juga: 10 Kasus Korupsi dengan Kerugian Negara Terbesar di Indonesia

Lantas, seperti apa sepak terjang dan harta kekayaan Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi?


Baca juga: Karen Agustiawan dan Dugaan Kasus Korupsi yang Menjeratnya...

Sepak terjang Plt Mentan Arief Prasetyo Adi

Arief Prasetyo Adi adalah Kepala Bapanas pertama sejak lembaga ini dibentuk melalui Peraturan Presiden Nomor 66 Tahun 2021 tentang Badan Pangan Nasional.

Dilansir dari Antara, Presiden Jokowi resmi melantik Arief sebagai Kepala Bapanas di Istana Negara pada Januari 2022.

Sebelum dilantik menjadi Kepala Bapanas, pria kelahiran Palangkaraya, Kalimantan Tengah pada 27 November 1974 ini beberapa kali berkecimpung di dunia pangan dan perdagangan.

Dia merupakan Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), salah satu badan usaha milik negara (BUMN) yang menangani bidang pangan dan perdagangan sejak 2020.

Baca juga: Jadi Kader Golkar, Ini Profil dan Sepak Terjang Ridwan Kamil

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi.Bapanas Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi.

Arief juga tercatat aktif sebagai Wakil Ketua Dewan Penasihat Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) DKI Jakarta periode 2019-2024.

Tak sampai di situ, sosoknya juga tergabung dalam Dewan Pakar Perkumpulan Pengusaha Penggilingan Padi Indonesia (Perpadi) periode 2020-2025.

Dikutip dari laman Bapanas, jauh sebelum berkarier di dunia pangan, Arief Prasetyo menyelesaikan pendidikan Sarjana Teknik Sipil di Universitas Atma Jaya Yogyakarta pada 1998.

Arief kemudian melanjutkan pendidikan Magister Teknik di universitas yang sama dan berhasil mendapatkan gelar master pada 2000.

Halaman:

Terkini Lainnya

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya ke-25 di Dunia

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya ke-25 di Dunia

Tren
Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Tren
Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Tren
Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Tren
Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Tren
BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

Tren
Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Tren
Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Tren
Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Tren
Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Tren
5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

Tren
5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

Tren
8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

Tren
Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com