Menarik untuk dicatat bahwa, pemilik ras anjing pemburu tampaknya lebih banyak menyaksikan perilaku ini dibandingkan pemilik ras anjing penggembala.
Baca juga: Pria Jepang Habiskan Rp 213 Juta demi Jadi Anjing, Muncul di Depan Umum untuk Pertama Kalinya
Namun saat ini, anjing tidak perlu menyimpan makanan dengan cara seperti itu karena mereka memiliki pemilik yang memberi dan menyiapkan makannya.
Hanya saja, itu tidak berarti keinginan alami atau naluri mereka untuk mengubur tulang atau makanan sama sekali tidak ada.
Menurut Live Science, terkadang, naluri untuk mengubur sesuatu tidak ada hubungannya dengan menyimpan tulang atau melindungi makanannya.
Mengubur bisa menjadi cara anjing menikmati benda-benda yang disayanginya, sehingga bisa dimainkan kembali di kemudian hari.
Baca juga: Cara Mengusir Anjing Liar dari Sekitar Rumah, Bisa Cegah Risiko Rabies
Ini juga bisa menjadi cara bagi anjing yang bosan untuk mulai bermain dengan pemiliknya, atau metode menghilangkan stres bagi anjing yang cemas.
Sementara itu, beberapa ras, seperti terrier, lebih rentan untuk menggali, baik untuk mengubur makanan atau membuat lubang tanpa alasan khusus sama sekali.
Bahkan, tidak jarang melihat seekor anjing Dachshund “mengubur” tulang di bawah bantal sofa.
Selain tulang, anjing juga suka mengubur beberapa benda lain seperti batu atau yang hal-hal yang dianggap menyenangkan.