10 Tempat Menakjubkan di Bumi yang Terlihat seperti di Planet Lain, Mana Saja?

KOMPAS.com - Bumi adalah planet yang penuh dengan bentang alam yang beragam dan unik. Tak jarang, karena keunikannya itu membuat beberapa tempat di Bumi terlihat seperti berada dunia lain.

Tempat-tempat tersebut mulai dari gurun pasir yang menakjubkan hingga pulau-pulau misterius.

Anda tidak memerlukan pesawat luar angkasa dan jutaan dollar untuk mendapatkan pengalaman seperti berada di dunia lain. Cukup dengan paspor dan tiket pesawat.

Lantas, di mana saja tempat-tempat yang menakjubkan yang ada di Bumi yang bisa dikunjungi itu?

Baca juga: Berapa Jumlah Manusia yang Pernah Tinggal di Bumi?

Tempat di Bumi yang tampak seperti di planet lain

Britannica Morning Glory Pool hot spring, Upper Geyser Basin, Yellowstone National Park, northwestern Wyoming, U.S.

1. Fly Geyser di Nevada

Fly Geyser adalah sumber air panas terbesar di Yellowstone, AS yang memiliki diameter 200-330 kaki (60-90 meter) dan kedalamannya lebih dari 121 kaki (36 meter), menurut National Park Service.

Dilansir dari Space, tempat ini unik dan menarik karena memiliki geyser berwarna-warni.

Selain itu, geyser itu juga memuntahkan air panas dan menciptakan kolam dangkal yang menjadi rumah bagi ganggang termofilik kuat yang tumbuh subur di lingkungan lembab dan panas.

Geyser ini tercipta secara tidak sengaja pada 1964 ketika sebuah perusahaan energi panas bumi mengebor lokasi tersebut dalam upaya untuk memanfaatkan air panas di bawahnya.

Namun, airnya tidak cukup panas untuk digunakan oleh perusahaan energi, sehingga lokasi tersebut ditutup.

Meski begitu, sumur tersebut tidak ditutup dengan benar dan air panas yang mendidih menembus permukaan, menciptakan geyser tiga gundukan aneh yang bisa dilihat hingga sekarang.

2. Gunung pelangi atau rainbow mountain di Peru

Gunung pelangi atau yang juga dikenal sebagai Vinicunca, atau Gunung Tujuh Warna ditemukan pada 2015 setelah salju yang biasanya menutupi gunung ini mencair.

Gunung pelangi terletak di Pegunungan Andes Peru, sekitar 17.000 kaki (5.200 m) di atas permukaan laut, menurut situs pariwisata Rainbow Mountain.

Gunung bergaris ini terkenal karena penampakan teknisnya yang berwarna-warni. Kondisi ini ercipta dari sedimen mineral yang berbeda dan pelapukan gunung dari waktu ke waktu.

Baca juga: Arkeolog Temukan Kerangka Manusia Diduga Korban Gempa Bumi Turkiye 2.700 Tahun Lalu

3. Depresi Danakil di Ethiopia

Depresi Danakil di Ethiopia menjadi salah satu tempat yang paling asing di Bumi dan dikenal sebagai "pintu gerbang menuju neraka".

Depresi Danakil adalah hasil dari perbedaan tiga lempeng tektonik di bawah Ethiopia utara.

Terdapat mata air belerang, gunung berapi, geyser, danau, dan kolam yang menutupi formasi gurun menyeramkan ini.

Menurut BBC, suhu di wilayah ini biasanya mencapai 113 derajat Fahrenheit (45 derajat Celsius), menjadikannya salah satu tempat terpanas di Bumi.

Depresi Danakil terletak lebih dari 330 kaki (100 m) di bawah permukaan laut di lembah keretakan. Lembah keretakan terbentuk ketika lempeng tektonik bergerak terpisah pada “batas lempeng divergen".

Aktivitas vulkanik yang mendasarinya membentuk lanskap saat Bumi terkoyak hingga lapisannya.

Beberapa fitur Depresi Danakil bahkan dapat dilihat dari luar angkasa, menurut NASA Earth Observatory.

4. Danau Hillier di Australia

Selanjutnya ada danau Hillier yang terletak di Middle Island, Australia Barat yang memang terlihat seperti berada di planet lain.

Danau ini memiliki warna yang kontras mencolok antara warna merah muda, perairan biru tua di Samudera Hindia, dan hutan hijau yang indah sungguh luar biasa.

Menurut situs perjalanan Hiller Lake, para ilmuwan tidak 100 persen yakin bagaimana danau itu mendapatkan warna merah jambu kemerahan.

Kendati demikian, mereka mengungkapkan kemungkinannya disebabkan oleh mikroalga Dunaliella salina yang ditemukan di danau yang menghasilkan karotenoid, pigmen merah.

Akan tetapi, bakteri halofilik yang “mencintai garam” di kerak garam mungkin juga berperan.

Selain itu, ada juga dugaan bahwa reaksi antara garam dan natrium bikarbonat dapat mengubah warna danau.

Danau merah muda salmon yang misterius ini memiliki panjang sekitar 2.000 kaki (600 m) dan lebar 820 kaki (250 m) dan paling baik dilihat dari udara.

Baca juga: Kawah Asteroid Terbesar Ditemukan, Kemungkinan Pemicu Kepunahan 85 Persen Spesies Bumi

5. Habitat 67, Montreal di Kanada

Dengan misi untuk "menemukan kembali bangunan apartemen," arsitek Moshe Safdie menciptakan Habitat 67 pada 1967 di Cite-du-Havre di sebuah semenanjung buatan di Montreal, dikutip dari Live Science, Jumat (22/9/2023).

Struktur modularnya dimaksudkan untuk menciptakan kembali kehidupan perkotaan dan berdiri hari ini sebagai kaki arsitektur yang unik.

6. Air terjun bawah laut di Pulau Mauritius

Pulau Mauritius yang berada di sebelah timur Madagaskar di Samudra Hindia adalah rumah bagi "air terjun bawah laut" di bawah laguna birunya.

Air terjun ini sebenarnya adalah ilusi optik yang disebabkan oleh penurunan landas kontinen secara drastis.

7. Gardens by the Bay di Singapura

Gardens by the Bay di Singapura merupakan "karya seni hortikultura dan taman" yang dibuka untuk umum pada Oktober 2011.

Taman ini didirikan berdasarkan keberlanjutan, hortikultura internasional, dan tujuan untuk menampilkan "sebuah kota di dalam taman."

Baca juga: Bocah 8 Tahun Jatuh ke Kawah Vulkanik Sedalam 103 Meter, Bagaimana Nasibnya?

8. Salar de Uyuni di Bolivia

Salar de Uyuni di Bolivia adalah dataran garam terbesar di dunia dengan luas lebih dari 3.800 mil persegi (10.000 km), menurut Badan Antariksa Eropa.

Dilansir dari The Travel (15/1/2023), dataran garam kolosal ini begitu besar sehingga bisa dilihat dari luar angkasa.

Dataran garam ini dapat mencapai kedalaman 32 kaki (10 m) di bagian tengahnya. Selain itu, tempat ini juga mengandung lebih dari 10 miliar ton garam.

Menariknya, 70 persen cadangan litium dunia juga ditemukan di bawah dataran garam yang monumental.

Dataran garam yang memikat di Altiplano yang surealis di Bolivia ini wajib dikunjungi bagi mereka yang ingin merasakan sesuatu yang luar biasa.

9. Pulau Socotra di Yaman (pohon darah naga)

Selanjutnya ada Pulau Socotra yang misterius yang terletak di lepas pantai Yaman dan merupakan rumah bagi beberapa spesies unik yang tidak dapat ditemukan di tempat lain di dunia.

Tempat ini disebut sebagai “tempat paling asing di Bumi” karena flora dan faunanya yang unik.

Pulau ini dipenuhi dengan tumbuhan aneh dan menakjubkan, seperti pohon darah naga yang terlihat seperti sesuatu dari planet lain.

Mengunjungi Pulau Socotra akan membuat wisatawan merasakan sesuatu yang berbeda dari wisata biasanya.

Ini adalah tempat yang menakjubkan bagi pecinta alam dan fotografer, karena pemandangannya sangat menakjubkan.

Selain itu, pulau ini juga memiliki berbagai pantai dan gua, menjadikannya tempat yang luar biasa untuk dijelajahi.

Baca juga: Bukan Gurun, Ternyata Ini Tempat Paling Kering di Dunia

10. The Wave, Coyote Buttes di Arizona

Formasi batu pasir berliku dan bergaris-garis yang dikenal sebagai The Wave adalah bagian dari Coyote Buttes di perbatasan Arizona-Utah, Amerika Serikat.

Formasi batuan ini tampak seperti gelombang yang sedang menerjang dan sangat unik.

Selain itu, karena keindahannya yang luar biasa, The Wave juga merupakan salah satu tempat yang paling banyak difoto di Arizona.

Kawasan ini dilindungi dan pengunjung harus menghormati formasi batu pasir yang unik.

Formasi ini memberikan kesan dunia lain dan merupakan tempat yang luar biasa untuk merasakan kekuatan alam.