Melihat hal itu, ia memutuskan pindah ke lajur kanan yang pada saat bersamaan sedang melaju ambulans menuju RS Khusus Orthopedi Karima Utama.
"Pengecoran jalan kalau enggak salah. Di situ dalam antrean panjang, pramudi Trans Jateng berinisiatif ambil jalur kanan untuk masuk ke gerbang Sangiran," kata Bayu ketika dihubungi Kompas.com, Minggu (3/9/2023).
"Karena rute Trans Jateng ‘kan melewati Sangiran. Nah, bersamaan dari lawan arah melaju ambulans seperti di video itu. Sebenarnya pramudi trans Jateng ‘kan mencoba memberi jalan," sambungnya.
Baca juga: Beredar Video Driver Transjakarta Kejar Pengendara Motor yang Terjepit Bodi Bus, Ini Kata Dishub
Lebih lanjut, Bayu menuturkan bahwa pihaknya mendapat laporan bahwa ada Trans Jateng yang menghalangi laju ambulans di Sragen. Namun, video peristiwa telanjur viral di media sosial.
Ia menyampaikan, pengemudi Trans Jateng tersebut telah dipanggil untuk dimintai klarifikasi dan diberikan pembinaan.
Tak sampai di situ, Balai Transportasi Jateng juga menyerahkan kasus Trans Jateng menghalangi laju ambulans ke pihak operator.
"Pramudi Trans Jateng memang berinisiatif ambil kanan tapi tidak sesuai SOP, makanya kita sudah pada hari itu juga kita panggil (pengemudinya)," kata Bayu.
"Terus kita untuk selanjutnya serahkan ke operator untuk diberi sanksi atau surat peringatan," sambungnya.
Bayu juga mengatakan, pihak operator telah menyampaikan permohonan maaf kepada pengemudi ambulans.
Ia berharap, pengemudi Trans Jateng lainnya tetap mematuhi SOP agar peristiwa serupa tidak terjadi.
"Jangan sampe (terjadi), pramudi harus tetep mematuhi SOP. Jadi harus kita tekankan untuk seluruh pramudi Trans Jateng," pungkas Bayu.
Baca juga: Bus Trans Jateng Solo-Wonogiri Mulai Beroperasi, Gratis sampai Minggu
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.