Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adu Pendapat Tiga Bakal Capres soal Pendidikan di Indonesia, Apa Kata Mereka?

Kompas.com - 02/08/2023, 10:30 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tiga bakal calon presiden (capres) Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan menyampaikan pandangannya soal pendidikan di Indonesia.

Hal ini mereka sampaikan dalam acara Festival Belajaraya di Pos Bloc, Jakarta Pusat pada Sabtu (29/7/2023).

Berikut pandangan tiga bakal capres terkait pendidikan di Indonesia, dikutip dari tayangan Kompas TV.

Baca juga: Kompak, DPR dan Pemerintah Beri Sinyal Setuju Batas Usia Capres Turun ke 35 Tahun

Prabowo Subianto

Bagi Prabowo Subianto, kesuksesan pendidikan tak lepas dari peran seorang guru yang berkarakter.

Menurutnya, guru yang berkarakter mampu membentuk dan mengeluarkan potensi terbaik siswa.

Hal ini berdasarkan pengalamannya di masa lalu ketika ia selalu mengingat guru-gurunya yang keras, cerewet, dan paling banyak memberi PR.

"Ternyata setelah saya keluar dari sekolah dan menjalankan karier, saya baru sadar justru guru-guru saya yang paling cerewet itu sebetulnya yang menjadikan kita berhasil," kata Prabowo.

Menurutnya, sikap guru yang terkesan cerewet dan keras itu merupakan bentuk kepedulian mereka terhadap murid untuk mendorong potensi terbaik.

Menteri Pertahanan itu juga menyoroti pentingnya peran lingkungan dalam pembentukan karakter anak.

Sekali lagi, Prabowo mencontohkan dirinya yang lahir tak lama setelah Indonesia merdeka, sehingga suasana heroisme masih sangat kental.

"Waktu kecil saya selalu dibawa oleh kakek saya, orangtua saya ke Taman Makam Pahlawan. Di situ ditunjukkan, 'ini makam pamanmu, pamanmu gugur waktu memperjuangkan kita merdeka'," ujar Prabowo.

"Jadi lingkungan ini ikut memengaruhi saya, sehingga dalam langkah demi langkah, saya selalu meraskan, bangsa saya harus kuat, harus makmur, harus sederajat dengan bangsa yang pernah menjajah kita," sambungnya.

Baca juga: Masyarakat Diminta Tak Salah Pilih, Pimpinan MPR Sebut Keberlanjutan IKN Tergantung Capres

Ganjar Pranowo

Sementara itu, Gubenur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menilai, pendidikan adalah perilaku, budi pekerti, belajar menghormati, dan menjaga intergitas.

Karenanya, pendidikan tak bisa dibatasi hanya di bangku sekolah. Ia menyebut, ini merupakan alasan pendidikan tak bisa dipisahkan dari kebudayaan.

Akan tetapi, ia melihat banyak orang kini menganggap belajar digantikan dengan sekolah. Dengan begitu, mereka yang tidak sekolah dianggap tidak belajar.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com