Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Link Live Streaming Sidang Isbat Penentuan Hari Raya Idul Adha 2023

Kompas.com - 18/06/2023, 16:45 WIB
Alinda Hardiantoro,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) bakal menggelar sidang isbat penetapan Idul Adha 1444 H pada Minggu (18/6/2023) pukul 19.05 WIB.

Hal itu dikonfirmasi oleh Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Dirjen Bimas Islam) Kemenag, Kamaruddin Amin.

"Sidang isbat penentu awal Zulhijah 1444 H akan dilaksanakan pada hari Ahad, 18 Juni 2023 M," tuturnya, dikutip dari Kompas.com, Minggu. 

Sidang isbat akan digelar di Auditorium HM Rasjidi Kemenang, Jalan MH Thamrin Nomor 6, Jakarta Pusat.

Baca juga: Usulan Libur Idul Adha 2 Hari Dibahas, Apa Hasilnya?

Link sidang isbat Idul Adha 2023

Sidang isbat penetapan Idul Adha 2023 bisa disaksikan masyarakat Indonesia.

Sidang tersebut bakal disiarkan secara daring melalui sejumlah saluran YouTube.

Link live streaming sidang isbat penetapan Idul adha 2023 dapat disimak di sini.

Baca juga: Idul Adha 2023, PBNU Paparkan Kemungkinan Posisi Hilal Belum Penuhi Kriteria

Idul Adha menurut Muhammadiyah

PP Muhammadiyah melalui Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2023 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1444 H telah menetapkan 1 Zulhijah jatuh pada Senin, 19 Juni 2023. 

Dengan begitu, Idul Adha 1444 H yang dirayakan pada 10 Zulhijah jatuh pada Rabu, 28 Juni 2023.

Penetapan itu berdasarkan pada hasil hisab hakiki wujudul hilal pada Minggu (18/6/2023) dan ijtimak jelang Zulhijah yang telah terjadi pada pukul 11.39.47 WIB.

Tinggi Bulan pada saat Matahari terbenam di Yogyakarta juga menunjukkan hilal sudah wujud.

Begitu juga di seluruh wilayah Indonesia pada saat Matahari terbenam, Bulan berada di atas ufuk.

Baca juga: Diusulkan Jadi Dua Hari, Cek Hari Libur Idul Adha 2023

Idul Adha 2023 menurut pemerintah

Ada kemungkinan, perayaan Idul Adha 2023 akan berbeda.

Pasalnya, BRIN dan BMKG memperkirakan bahwa hari raya Idul Adha bakal jatuh di 29 Juni 2023.

Hilal diperkirakan tidak mungkin terlihat pada rukyat yang dilakukan di seluruh wilayah Indonesia pada 18 Juni 2023.

Di sisi lain, berdasrkan perhitungan (hisab), tinggi hilal pada 18 Juni 2023 belum memenuhi kriteria MABIMS.

Baca juga: Sidang Isbat Penentuan Idul Adha 2023 Jam Berapa?

Diberitakan Kompas.com Sabtu (10/6/2023), pada 18 Juni 2023, tinggi hilal di Sabang hanya 2,39 derajat sementara di Merauke -0,11. Adapun elongasinya 4,9 derajat.

Padahal, kesepakatan MABIMS menunjukkan bahwa hilal lebih dari 3 derajat dan elongasi lebih dari 6,4 derajat.

Dengan begitu, kemungkinan besar Kemenag akan menggenapkan Zulkaidah menjadi 30 hari sehingga 19 Juni 2023 masih Zulkaidah.

Artinya, 1 Zulhijah jatuh pada 20 Juni 2023 dan 10 Zulhijah atau hari raya Idul Adha bertepatan pada Kamis, 29 Juni 2023.

Pemerintah berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, serta Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi tentang Perubahan Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama tahun 2023 menetapkan hari libur Idul Adha pada 29 Juni 2023.

Kendati demikian, penetapan hari raya Idul Adha menurut pemerintah masih menunggu hasil sidang isbat yang digelar pada 18 Juni 2023 malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Tren
Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Tren
Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Tren
Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Tren
Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Tren
Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Tren
Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Tren
Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Tren
Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Tren
Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Tren
Mengenal Jampidsus, Unsur 'Pemberantas Korupsi' Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Mengenal Jampidsus, Unsur "Pemberantas Korupsi" Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Tren
Starlink dan Literasi Geospasial

Starlink dan Literasi Geospasial

Tren
Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Tren
5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

Tren
Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com