Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Prof. Dr. Ahmad M Ramli
Guru Besar Cyber Law & Regulasi Digital UNPAD

Guru Besar Cyber Law, Digital Policy-Regulation & Kekayaan Intelektual Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran

DPO: Penyelamat Korporasi dari Sanksi Berat UU PDP

Kompas.com - 11/06/2023, 09:31 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Dengan demikian penggunaan data pribadi secara khusus, menjadi relevan sepanjang diperuntukan untuk menjamin keselamatan publik, kepentingan umum, kesehatan, dan kehidupan sosial masyarakat.

Tanggung jawab dan wewenang DPO

Sebagaimana dirilis gdpr-info.eu, GDPR dalam Art 39 tentang Tasks of the data protection officer mengatur tentang tugas dan wewenang petugas pelindungan data yang meliputi:

Pertama, untuk memberi tahu pengendali atau prosesor data, dan karyawan yang melakukan pemrosesan terkait kewajiban mereka, sesuai dengan ketentuan GDPR, dan ketentuan perlindungan data lainnya.

DPO juga harus terus memantau kepatuhan terhadap regulasi, dan mengetahui regulasi terbaru, agar korporasi mematuhinya.

Kedua, DPO berwenang memantau kepatuhan terhadap GDPR dan kebijakan pengendali atau prosesor data pribadi.

Di dalamnya termasuk peningkatan kesadaran dan pelatihan staf yang terlibat dalam pemrosesan operasi dan audit. Masalah peningkatan kesadaran di kalangan karyawan dan program pelatihan adalah hal penting.

Ketiga, untuk memberikan nasihat jika diminta, sehubungan dengan penilaian dampak perlindungan data, dan memantau kinerjanya, dan bekerja sama dengan otoritas pengawas pelindungan data.

Keempat, bertindak sebagai narahubung dengan otoritas pengawas mengenai masalah yang berkaitan dengan pemrosesan, termasuk konsultasi dan untuk berkonsultasi, jika perlu, sehubungan dengan masalah lainnya.

Kelima, DPO dalam melaksanakan tugasnya harus memperhatikan risiko yang terkait dengan operasi pemrosesan, dengan mempertimbangkan sifat, ruang lingkup, konteks, dan tujuan pemrosesan.

Tugas DPO juga untuk memelihara dan mengevaluasi strategi, tata kelola, dan praktik pengumpulan data untuk korporasi.

Hal ini penting untuk memastikan bahwa korporasi sanggup menghadapi berbagai tantangan dan perubahan, termasuk modus cybercrime dan hacker.

Kompetensi

Siapa yang paling cocok menjadi DPO? Tentu mengingat fungsi data sebagai “new oil”, maka yang paling tepat adalah gabungan tim yang memiliki komitmen memajukan bisnis perusahaan, inovatif, berwawasan monetisasi big data secara legal, dan berpandangan jauh ke depan, dengan tetap memenuhi kepatuhan, governance, dan pemahaman teknologi dan hukum.

Dengan demikian, keberadaan DPO akan membuat korporasi lebih siap menghadapi berbagai regulasi baik eksiting maupun yang akan datang, dengan tetap memegang komitmen kuat pelindungan data internal maupun eksternal untuk kemajuan usaha dan industri yang dibangun.

Twilio Segment, mengibaratkan DPO sebagai pengontrol lalu lintas udara. Pengontrol lalu lintas udara memantau semua pesawat di wilayah udara mereka, dan membantu memastikan bahwa setiap pesawat dengan aman sampai ke tempat yang seharusnya.

Jika bandara tidak memiliki pengatur lalu lintas udara, maka akan terjadi kekacauan. Jika organisasi berkomitmen terhadap privasi data, maka DPO dapat membantu mengarahkan praktik data pribadi untuk mengurangi kekacauan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

18 Tahun Silam Yogyakarta Diguncang Gempa M 5,9, Ribuan Orang Meninggal Dunia

18 Tahun Silam Yogyakarta Diguncang Gempa M 5,9, Ribuan Orang Meninggal Dunia

Tren
Apa yang Terjadi jika Tidak Membayar Denda Tilang Elektronik?

Apa yang Terjadi jika Tidak Membayar Denda Tilang Elektronik?

Tren
4 Pilihan Ikan Tinggi Seng, Bantu Cegah Infeksi Penyakit

4 Pilihan Ikan Tinggi Seng, Bantu Cegah Infeksi Penyakit

Tren
5 Update Pembunuhan Vina: Pegi Bantah Jadi Pelaku dan Respons Keluarga

5 Update Pembunuhan Vina: Pegi Bantah Jadi Pelaku dan Respons Keluarga

Tren
Batas Usia Pensiun Karyawan Swasta untuk Hitung Uang Pesangon Pensiunan

Batas Usia Pensiun Karyawan Swasta untuk Hitung Uang Pesangon Pensiunan

Tren
Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Apa Saja?

Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Apa Saja?

Tren
Air Rendaman dan Rebusan untuk Menurunkan Berat Badan, Cocok Diminum Saat Cuaca Panas

Air Rendaman dan Rebusan untuk Menurunkan Berat Badan, Cocok Diminum Saat Cuaca Panas

Tren
Prakiraan BMKG: Ini Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 27-28 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Ini Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 27-28 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Taruna TNI Harus Pakai Seragam ke Mal dan Bioskop? | Apa Tugas Densus 88?

[POPULER TREN] Taruna TNI Harus Pakai Seragam ke Mal dan Bioskop? | Apa Tugas Densus 88?

Tren
Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Tren
Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiannya Diikuti Ratusan Orang

Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiannya Diikuti Ratusan Orang

Tren
Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Tren
Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Tren
Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Tren
Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com