Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Obat Asam Urat Alami Tanpa Efek Samping

Kompas.com - 03/04/2023, 14:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

Menurut peneliti studi, air lemon akan membantu menetralkan asam urat dalam tubuh, sehingga kadarnya pun berkurang.

5. Makan ceri

Penelitian pada 2012 mengungkapkan, buah ceri memiliki manfaat untuk mencegah serangan asam urat.

Penelitian ini pun menyarankan, untuk mengonsumsi tiga porsi buah ceri selama dua hari untuk menghasilkan manfaat paling efektif.

6. Konsumsi seledri

Dikutip dari Healthline, konsumsi seledri bisa menjadi obat asam urat alami yang aman digunakan.

Oleh karena itu, cobalah untuk rutin mengonsumsi sayuran ini setiap hari, terutama bagian batangnya, baik secara langsung maupun diolah menjadi jus.

Baca juga: 7 Pemicu Serangan Asam Urat, dari Makanan hingga Obat-obatan

7. Oles dan konsumsi jahe

Sebuah studi menemukan bahwa jahe yang dijadikan sebagai salep membantu mengurangi rasa sakit yang berhubungan dengan asam urat.

Studi lain menunjukkan, subyek dengan kadar asam urat tinggi atau hiperurisemia, mengalami penurunan kadar setelah mengonsumsi jahe.

Untuk mengatasi asam urat, penderita bisa mengoleskan pasta jahe yang dibuat dari air mendidih dan satu sendok makan jahe parut.

Namun sebelum ditempelkan pada sendi yang nyeri, wajib untuk didinginkan terlebih dahulu.

Kemudian, oleskan jahe pada area yang terasa sakit setidaknya sekali sehari selama 15-30 menit.

Adapun untuk dikonsumsi, cobalah seduh dua sendok jahe bubuk dengan air mendidih. Setelah itu, nikmati dan konsumsi setiap hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Tren
China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

Tren
Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Tren
Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Tren
Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Tren
Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Tren
Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Tren
Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Tren
Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Tren
Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Tren
Tak Lagi Menjadi Sebuah Planet, Berikut 6 Fakta Menarik tentang Pluto

Tak Lagi Menjadi Sebuah Planet, Berikut 6 Fakta Menarik tentang Pluto

Tren
Daftar 146 Negara yang Mengakui Palestina dari Masa ke Masa

Daftar 146 Negara yang Mengakui Palestina dari Masa ke Masa

Tren
Apa Itu Tapera, Manfaat, Besaran Potongan, dan Bisakah Dicairkan?

Apa Itu Tapera, Manfaat, Besaran Potongan, dan Bisakah Dicairkan?

Tren
Cara Memadankan NIK dan NPWP, Terakhir Juni 2024

Cara Memadankan NIK dan NPWP, Terakhir Juni 2024

Tren
Rekan Kerja Sebut Penangkapan Pegi Salah Sasaran, Ini Alasannya

Rekan Kerja Sebut Penangkapan Pegi Salah Sasaran, Ini Alasannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com