Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendaftaran SBMPTN 2023, Berikut Syarat, Biaya, dan Prosedurnya

Kompas.com - 27/03/2023, 14:18 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) kini telah diubah menjadi Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).

SBMPTN atau SNBT 2023 adalah seleksi nasional berdasarkan tes yang kini berfokus pada kemampuan penalaran dan pemecahan masalah bagi calon mahasiswa.

Dalam pelaksanaan ujian SNBT, tidak ada lagi tes mata pelajaran, melainkan hanya tes skolastik.

Tes tersebut mengukur empat hal yaitu potensi kognitif, penalaran matematika, literasi dalam bahasa Indonesia, dan literasi dalam bahasa Inggris.

Tahun ini ujian SBMPTN atau SNBT 2023 sepenuhnya dipersiapkan oleh Tim Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB).

Selain itu, jika di tahun sebelumnya seleksi mahasiswa baru PTN dikelola oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).

Baca juga: Jadwal Ujian SBMPTN 2023, Catat Tanggal Pendaftaran dan Pelaksanaannya

Syarat pendaftaran SBMPTN 2023

Dilansir dari laman resmi SNPMB, berikut adalah syarat pendaftaran SBMPTN atau UTBK SNBT 2023:

  1. Memiliki Akun SNPMB
  2. Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK)
  3. Sehat jasmani dan rohani
  4. Siswa SMA/MA/SMK/sederajat calon lulusan tahun 2023 harus memiliki Surat Keterangan Siswa SMA/MA/SMK Kelas 12 atau peserta didik Paket C tahun 2023 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2023)
  5. Siswa lulusan SMA/MA/SMK/sederajat tahun 2021 dan 2022 atau lulusan Paket C tahun 2021 dan 2022 yang memiliki ijazah dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2023)
  6. Lulusan SMA sederajat dari luar negeri, dengan memiliki ijazah yang sudah disetarakan
  7. Peserta yang tidak lulus jalur SNBP 2023 atau SNMPTN pada tahun 2021 dan 2022
  8. Portofolio bagi peserta yang memilih program studi bidang seni dan olahraga
  9. Bagi peserta tuna netra wajib mengunggah Surat Pernyataan Tuna Netra

Sebagai catatan, surat Keterangan Siswa Kelas 12 disertai dengan foto berwarna terbaru, stempel/cap sekolah, dan tanda tangan Kepala Sekolah.

Hasil UTBK 2023 hanya berlaku untuk mengikuti SNBT dan penerimaan PTN 2023.

Baca juga: Cara Cek dan Link Pengumuman Hasil SNBP 2023 Besok


Biaya pendaftaran UTBK SNBT

Biaya pendaftaran SBMPTN atau UTBK SNBT 2023 adalah sebesar Rp 200.000. Berbeda dengan jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2023 yang tidak dipungut biaya dalam pendaftarannya

Selain itu, biaya pendaftaran ujian SBMPTN yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apa pun.

Cara daftar SBMPTN 2023

Berikut adalah tahapan pendaftaran SBMPTN atau UTBK SNBT 2023

  • Registrasi akun SNBT menggunakan NISN, NPSN, dan Tanggal Lahir di Portal SNPMB https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id
  • Login kembali menggunakan akun SNPMB di Portal SNPMB
  • Pilih menu “Verifikasi dan Validasi Data”
  • Mengisi dan melengkapi biodata
  • Unggah pas foto berwarna terbaru
  • Lakukan verifikasi data serta unduh dan unggah pernyataan tuna netra/low vision
  • Pilih menu “Pendaftaran UTBK-SNBT”, lalu pilih Program Studi, mengunggah Portofolio, dan memilih Pusat UTBK PTN
  • Peserta akan memperoleh slip pembayaran Biaya UTBK
  • Lakukan pembayaran
  • Cetak Kartu Peserta UTBK-SNBT dengan login ke laman Portal SNPMB, kemudian pilih menu “pendaftaran UTBK-SNBT”

Baca juga: Pendaftaran SNBT Mulai Maret 2023, Apakah Ada Perbedaan dengan SBMPTN?

Setiap siswa diperbolehkan memilih dua program studi pada satu PTN atau masing-masing satu prodi pada dua PTN (Merdeka Bertanggung jawab).

Demikian syarat, biaya dan cara pendaftaran SBMPTN 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

Tren
5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

Tren
8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

Tren
Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Tren
Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Tren
Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Tren
Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Tren
Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal 'Muncak' di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal "Muncak" di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Tren
Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Tren
Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Tren
Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Tren
Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tren
Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com