Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bolehkah Tes Antigen dan PCR Saat Puasa Ramadhan?

Kompas.com - 22/03/2023, 12:05 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bagi warga yang belum vaksin Covid-19 atau baru menerima vaksin dosis kedua, diwajibkan untuk mencantumkan tes antigen atau PCR sebagai syarat perjalanan.

Meski kondisi Covid-19 di Indonesia sudah terkendali, kebijakan ini dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran yang masih berpotensi terjadi.

Namun, tes antigen atau PCR bisa menuai polemik ketika puasa Ramadhan. Pasalnya, kedua tes tersebut memungkinkan benda masuk ke dalam salah satu lubang tubuh, yakni hidung.

Sebagai informasi, salah satu hal yang membatalkan puasa adalah masuknya barang ke dalam lubang tubuh yang berpangkal pada organ dalam.

Lubang-lubang tubuh tersebut adalah mulut, telinga, dan hidung, dengan batas awal masing-masing.

Baca juga: Apakah Niat Puasa Ramadhan Harus Diucapkan?


Baca juga: Puasa Ramadhan, Syarat, dan Ketentuannya

Lantas, bagaimana hukumnya tes antigen atau PCR ketika sedang puasa Ramadhan?

Hukum tes antigen ketika puasa Ramadhan

Dikutip dari Lembaga Fatwa Mesir, Syeikh Syauqi Ibrahim mengatakan, tes antigen dan PCR atau sejenisnya tidak membatalkan puasa.

Hukum ini berlaku baik untuk puasa Ramadhan maupun puasa sunah.

Meski masuk ke dalam hidung, Syeikh Syauqi menyebut bahwa jenis tes Covid-19 itu tidak sampai pada perut.

Baca juga: Apakah Sikat Gigi Membatalkan Puasa? Ini Penjelasan MUI

Selain itu, alat yang digunakan untuk melakukan tes antigen dan PCR juga langsung ditarik keluar dan tidak . Untuk itu, puasa seorang Muslim tidak batal ketika tes antigen dan PCR.

Syeikh Syauqi mengingatkan, keselamatan manusia dari berbagai penyakit merupakan bagian dari tujuan syariat, termasuk Covid-19.

Baik tes antigen maupun PCR, keduanya merupakan salah satu cara medis untuk mengungkap adanya sebaran Covid-19.

Baca juga: Lupa Tidak Niat Puasa Ramadhan, Apakah Tetap Sah?

Hal yang membatalkan puasa

Agenda penyuntikan vitamin C untuk para tahanan dan anggota kepolisian menjelang puasa yang dilaksanakan hari ini, Selasa (21/3/2022), di Polsek Kelapa Dua, Gading Serpong, Kabupaten Tangerang.KOMPAS.com/FIRDA JANATI Agenda penyuntikan vitamin C untuk para tahanan dan anggota kepolisian menjelang puasa yang dilaksanakan hari ini, Selasa (21/3/2022), di Polsek Kelapa Dua, Gading Serpong, Kabupaten Tangerang.

Sementara itu, ada beberapa hal yang membatalkan puasa, yakni:

  1. Memasukkan benda ke dalam lubang tubuh
  2. Memasukkan benda ke dalam salah satu 'jalan'
  3. Muntah secara disengaja
  4. Berhubungan seks secara sengaja
  5. Keluar mani atau sperma
  6. Haid atau menstruasi
  7. Nifas
  8. Gila
  9. Murtad

Apabila seorang Muslim melakukan satu di antara beberap hal di atas, maka puasanya tidak sah atau batal.

Nantinya, ia wajib menggantinya di luar bulan Ramadhan.

Baca juga: Kapan Waktu Niat Puasa Ramadhan, Perlu Dilakukan Setiap Hari?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com