Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beberapa Lokasi Thrifting Ternama di Indonesia, Ada di Mana Saja?

Kompas.com - 20/03/2023, 16:15 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa bisnis impor pakaian bekas atau thrifting sangat mengganggu industri tekstil dalam negeri.

Oleh karenanya, ia meminta agar bisnis impor pakaian bekas tersebut ditelusuri dan ditindak.

Thrifting sendiri telah lama menjadi tren mode di Indonesia, diminati oleh mereka yang ingin memiliki dan bergaya menggunakan pakaian bermerek dengan harga murah.

Minat warga Indonesia membeli pakaian bekas layak pakai langsung disambut dengan maraknya para penjual thrift atau pakaian bekas.

Ada yang menjual pakaian bekas di pusat perbelanjaan, lainnya berjualan secara online di e-commerce atau media sosial.

Berikut ini adalah tempat thrifting terbesar di Indonesia yang sudah mendulang rupiah dari tahun ke tahun.

Baca juga: Fenomena Thrifting Sedang Digandrungi, Apa Pemicunya?


Pasar Senen

Suasana Pasar Senen, salah satu kawasan baju bekas impor melimpah di Kawasan Jakarta Pusat, Rabu (8/3/2023).KOMPAS.com/RIZKY SYAHRIAL Suasana Pasar Senen, salah satu kawasan baju bekas impor melimpah di Kawasan Jakarta Pusat, Rabu (8/3/2023).
Jakarta memiliki beberapa lokasi thrifting yang paling banyak didatangi konsumen, salah satunya di Pasar Senen, tepatnya di Jl Pasar Senen No.14, Kecamatan Senen, Kota Jakarta Pusat, lantai 2 dan 3.

Dilansir dari Kompas.com, di sini ada banyak baju impor yang ditawarkan dengan harga beragam tergantung kualitas dari pakaiannya.

Harga pakaian berkisar dari Rp 5.000 hingga Rp 20.000. Baju impor yang ada rata-rata berasal dari Malaysia, Jepang, Korea Selatan, dan Australia.

Baca juga: Thrifting Sedang Digandrungi, Bagaimana Asal-usulnya di Indonesia?

Blok M Square

Suasana toko milik salah satu pedagang pakaian bekas impor atau thrift di Blok M Square, Jakarta Selatan, Bosman Hasugian (56), saat didatangi Kompas.com, Jumat (17/3/2023).KOMPAS.com/RIZKY SYAHRIAL Suasana toko milik salah satu pedagang pakaian bekas impor atau thrift di Blok M Square, Jakarta Selatan, Bosman Hasugian (56), saat didatangi Kompas.com, Jumat (17/3/2023).
Blok M Square menjadi lokasi thrifting berikutnya yang bisa didatangi di Jakarta.

Tepatnya di Jl. Melawai 5, RT.3/RW.1, Melawai, Kecamatan Kebayoran Baru, Kota Jakarta Selatan. Pusat toko pakaian bekas ada di lantai 1 dan 3A.

Toko di sini menjual berbagai merek pakaian impor bekas layak pakai, antara lain Zara, Balenciaga, dan Louis Vuiton. Harganya beragam, mulai dari Rp 35.000.

Baca juga: Dilarang Pemerintah, Mengapa Thrifting di Indonesia Sangat Diminati?

Pasar Baru

Salah satu Toko Baju Bekas Impor di Pasar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (9/3/2023). KOMPAS.com/RIZKY SYAHRIAL Salah satu Toko Baju Bekas Impor di Pasar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (9/3/2023).
Pasar Baru terkenal menjual beragam jenis kain. Namun, kawasan yang ada di Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat ini juga dikenal menjual pakaian bekas layak pakai. Mayoritas, terletak di lantai 4.

Di Pasar Baru, banyak toko akan menawarkan koleksi pakaian bekas impor layak pakai yang berkualitas.

Harganya bahkan mulai dari Rp 5000, tergantung kualitas dan merek yang diinginkan.

Baca juga: Apa Itu Thrifting yang Disebut Jokowi Bisa Merusak Industri Tekstil di Indonesia?

Pasar Cimol Gedebage

Pasar Gede Bage, Pasar CimolTRIBUN JABAR Pasar Gede Bage, Pasar Cimol
Warga sekitar Bandung pasti akrab dengan Pasar Cimol Gedebage. Lokasinya berada di belakang Pasar Induk Gedebage, Jalan Soekarno-Hatta, Bandung.

Di sini, ada berbagai pusat ruko yang menyediakan berbagai barang mode, mulai dari jas, baju atasan, bawahan, hingga tas dan sepatu.

Kawasan yang buka setiap hari ini menjual berbagai produk mulai dari harga Rp 10.000.

Baca juga: Ramai soal Kemenkop UKM Larang Thrifting karena Dinilai Merusak Industri Dalam Negeri

Pasar Monza TPO

Ilustrasi jual beli baju bekas.PIXABAY/LINDALIOE Ilustrasi jual beli baju bekas.
Selain di Pulau Jawa, pusat thrifting terbesar di Indonesia justru ada di Sumatra.

Yaitu di Pasar Monza TPO yang terletak di Jalan DI Panjaitan, Kelurahan Matahalasan, Tanjungbalai Utara, Sumatra Utara.

Dilansir dari Kompas.id, pasar ini merupakan pasar terbesar sekaligus pintu masuk utama pakaian bekas ke Indonesia.

Di luas kira-kira 300 meter x 150 meter, para perdagangan menjajakan berbagai jenis pakaian bekas, mulai dari celana, kaus, kemeja, hingga pakaian dalam. Ada juga sepatu, kaus kaki, topi, dan tali pinggang.

(Sumber: Kompas.com/Tari Oktaviani/Editor: Nibras Nada Nailufar) 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Solusinya

Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Solusinya

Tren
Kapan Waktu Terbaik Minum Vitamin?

Kapan Waktu Terbaik Minum Vitamin?

Tren
Daftar Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota PBB, Ada 9 yang Menolak

Daftar Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota PBB, Ada 9 yang Menolak

Tren
Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Tren
Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Tren
Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Tren
Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni 'Atlantis yang Hilang' di Lepas Pantai Australia

Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni "Atlantis yang Hilang" di Lepas Pantai Australia

Tren
4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

Tren
Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Tren
Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Tren
8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

Tren
2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com