Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Membentak Anak Bisa Membunuh Sel-sel Otak, Benarkah? Ini Penjelasannya

Kompas.com - 16/03/2023, 08:10 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan video yang menyebutkan bahwa orangtua yang membentak atau memarahi anaknya itu sama dengan membunuh lebih dari satu miliar sel-sel otak, ramai di media sosial TikTok.

Unggahan tersebut dibuat oleh akun ini pada Kamis (2/3/2023).

"Wah… udah ga keitung berapa miliar sel otak yg udah mati kalau gitu. Udah gitu, masih ada aja orang-orang yang membela dan mendukung didikan keras orang tua buat anaknya," tulis pengunggah.

Hingga Rabu (15/3/2023) sore, unggahan tersebut sudah dilihat sebanyak 2,7 juta kali dan mendapatkan lebih dari 7.000 komentar dari warganet.

Baca juga: Ramai soal Beli Barang Melalui Ekspedisi Luar Negeri Masih Dikenakan Pajak Saat Tiba di Indonesia, Bagaimana Perhitungannya?

Respon warganet

Beberapa warganet secara tidak langsung merasa setuju dengan hal tersebut dengan melontarkan komentar seperti berikut ini.

"Pantesan w agak lemot trs agak kurpah pdhl udh merhatiin dgn baik, trnyata w dh kehilangan sel otak sebanyak 1000000000000000pokokny 0 ny msih banyak," tulis akun @_nvii._.

"Akhirnya kejawab kenapa diri gue bisa kaya gini sekarang," ungkap akun @aisequeee.

"Pantes gw udh lemot baru kelas segini orang udah dibunuh triliunan sel otak gw," tulis akun @anyan_21.

Baca juga: Ramai soal Vitamin B Kompleks Bisa Membantu Daya Ingat dan Konsentrasi, Benarkah? Ini Penjelasannya

Lantas, benarkah sel-sel otak bisa terbunuh jika anak dibentak atau dimarahi?

Penjelasan psikolog

Saat dikonfirmasi, psikolog anak dari Unika Soegijapranata Semarang, Christin Wibhowo membenarkan hal tersebut.

Saat anak dibentak imbuhnya, akan memunculkan rasa takut dalam diri anak tersebut yang dampaknya bisa merusak sel otak anak.

"Iya, membentak atau memarahi anak hingga membuat mereka takut itu bisa membunuh sel-sel otak anak," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (15/3/2023).

Baca juga: Kisah Ayu Yoneda, Dokter Bedah yang Bakal Jadi Astronot Perempuan Termuda di Jepang, Tidak Takut Diskriminasi


Rasa takut yang muncul itu kemudian membuat adanya hormon kortisol dalam tubuh.

Kortisol adalah hormon yang diproduksi pada kelenjar adrenal yang biasanya akan muncul ketika anak sedang berada di bawah ancaman, tekanan, atau stres. 

"Hormon kortisol itu bisa aktif saat seseorang stres, berada di bawah tekanan, diancam, dan ditakut-takuti," ungkapnya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Kebun Binatang di China Ubah Anjing Menyerupai Panda, Tuai Kecaman Pengunjung

Kebun Binatang di China Ubah Anjing Menyerupai Panda, Tuai Kecaman Pengunjung

Tren
Buntut Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Kemenhub Tuntut ASN Jaga Etika

Buntut Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Kemenhub Tuntut ASN Jaga Etika

Tren
Pekerjaan untuk Juru Parkir Liar Minimarket

Pekerjaan untuk Juru Parkir Liar Minimarket

Tren
Benarkah Kenaikan UKT Belakangan karena Campur Tangan Pemerintah?

Benarkah Kenaikan UKT Belakangan karena Campur Tangan Pemerintah?

Tren
Demonstran Israel Blokir Jalan dengan Batu, Truk Bantuan ke Gaza Tak Bisa Lewat

Demonstran Israel Blokir Jalan dengan Batu, Truk Bantuan ke Gaza Tak Bisa Lewat

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

Tren
Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com