Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Pemuda yang Jadi Dokter Sekaligus Abdi Dalem Keraton Yogyakarta, Bagaimana Ceritanya?

Kompas.com - 27/02/2023, 13:05 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Berkarier di dunia medis, rupanya bukan alasan untuk bisa tetap aktif mencintai budaya. Itulah kiranya yang dilakukan oleh Inggar Bagus Wibisana.

Pemuda berusia 27 tahun itu, tetap menjalani profesinya sebagai dokter, sekaligus juga menjadi seorang abdi dalem di Keraton Yogyakarta.

Aktivitasnya sebagai dokter dan abdi dalem ini terkadang ia bagikan di akun pribadi TikTok-nya, dengan beberapa video yang kemudian menjadi viral salah satunya video berikut.

Baca juga: Mengenal Apa Itu BCB dan Polemik Penjebolan Tembok Benteng Keraton Kartasura

Lantas, bagaimana ceritanya seorang dokter bisa menjadi abdi dalem?

Dokter sekaligus abdi dalem

Inggar menceritakan, sebagai abdi dalem dirinya memiliki tugas sebagai penari.

"Kalau saya tugas utamanya menari karena saya di bagian abdi dalem penari/mataya," ujarnya kepada Kompas.com, baru-baru ini.

Selain sebagai penari, Inggar juga sering ditugaskan sebagai pembawa acara (MC) dan juga tim kesehatan (timkes).

Perkenalan Inggar dengan dunia tari sendiri terjadi secara kebetulan.

Baca juga: Sunda Empire, Keraton Agung Sejagat, Dongeng Lama Harta Bank Swiss yang Terus Terulang


Ia menjelaskan, dirinya mulai tertarik untuk menari saat tengah berwisata ke Keraton Yogyakarta pada 2015 silam.

"Awalnya saya berwisata ke keraton kemudian tertarik dengan tari dan bertanya tentang proses yang harus dijalani untuk bisa ikut menari di keraton," kata dia.

Dari situlah Inggar kemudian mulai masuk sanggar tari Yayasan Pamulangan Beksa Sasminta Mardawa (YPBSM) selama satu semester.

Namun, karena saat itu waktunya bertabrakan dengan jadwal kuliah kedokteran, akhirnya Inggar pindah ke sanggar Yayasan Siswa Among Beksa (YSAB) dan mulai mengikuti kegiatan Gladhen Minggon yang ada di Keraton Yogyakarta.

Baca juga: Ramai soal Keraton Agung Sejagat, Mengapa Deklarasi Kerajaan Itu Muncul?

Dirinya berlatih tari di sanggar sampai lulus, meskipun ketika itu dirinya tengah menjalani kuliah kedokteran.  

Ketika itu dirinya mengaku menjadi wisudawan terbaik di sanggar dan diberi kepercayaan untuk mengajar.

Pada 2017, Inggar mendapatkan kesempatan untuk menari dan menyanyi keroncong dalam rangka promosi budaya di Chile, Amerika Selatan.

Halaman:

Terkini Lainnya

Bayi Tertabrak Fortuner di Sidoarjo, Apakah Orangtua Berpeluang Dipidana?

Bayi Tertabrak Fortuner di Sidoarjo, Apakah Orangtua Berpeluang Dipidana?

Tren
IKD Jadi Kunci Akses 9 Layanan Publik per Oktober, Bagaimana Nasib yang Belum Aktivasi?

IKD Jadi Kunci Akses 9 Layanan Publik per Oktober, Bagaimana Nasib yang Belum Aktivasi?

Tren
Bisakah Perjanjian Pranikah Atur Perselingkuhan Tanpa Pisah Harta?

Bisakah Perjanjian Pranikah Atur Perselingkuhan Tanpa Pisah Harta?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 30-31 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 30-31 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Ini yang Terjadi jika Tidak Memadankan NIK dan NPWP | La Nina Muncul Juni, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

[POPULER TREN] Ini yang Terjadi jika Tidak Memadankan NIK dan NPWP | La Nina Muncul Juni, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

Tren
Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Tren
China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

Tren
Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Tren
Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Tren
Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Tren
Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Tren
Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Tren
Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Tren
Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Tren
Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com