KOMPAS.com - Mixue, gerai es krim dan minuman yang berasal dari China kini mulai menjamur di Indonesia.
Warganet menyebut, hampir di setiap sudut kota hingga kabupaten terdapat gerai minuman Mixue.
Dirintis sejak 1997 oleh Zhang Hongchao saat masih mahasiswa, kini gerai Mixue telah mencapai 21.582 pada Oktober 2022 menurut Telowdown Momentum.
Mixue juga masuk dalam daftar 7 franchise dengan gerai terbanyak di dunia bersaing dengan KFC, Starbucks hingga McDonald's.
Baca juga: Ramai soal Mixue, Bagaimana Cara Mengejanya?
Mixue dirintis oleh Zhang Hongchao saat masih menjadi mahasiswa tahun keempat di Zhengzhou, China pada 1997.
Saat itu, Hongchao bekerja paruh waktu di toko minuman dingin yang menjual es serut.
Dia kemudian menemukan peluang bisnis dan memutuskan untuk memulai bisnisnya sendiri.
Dikutip dari Food Talks, ide bisnis Hongchao ini terdengar oleh sang nenek.
Dengan kerelaan hatinya, nenek Hongchao meminjamkan tabungan hidupnya sebesar 4.000 yuan atau sekitar Rp 9 juta kepada cucunya.
Mulanya, bisnis pertamanya itu diberi nama "Cold stream shaved ice".
Dengan keterbatasan modal yang ada, toko pertama Hongchao itu hanya memiliki sebuah lemari es, beberapa bangku, dan meja lipat. Bahkan mesin es serut pertamanya merupakan hasil rakitannya sendiri.
Saat itu, "Cold stream shaved ice" menjual tiga produk utama, yaitu es serut, es krim, dan smoothie. Terakhir, Hongchao berinovasi untuk menjual teh susu.
Bisnis pertamanya ini mampu meraup penghasilan lebih dari 100 yuan sehari atau lebih dari Rp 200.000 per hari.
Baca juga: 9 Aturan Kuliner Aneh, Salah Satunya Dilarang Mengantongi Es Krim di Saku Belakang