Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Sakit Dada Kiri Dikaitkan Kematian, Ini Penjelasan Dokter

Kompas.com - 23/10/2022, 19:00 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan twit tentang sakit di dada sebelah kiri viral di media sosial pada Jumat (21/10/2022).

Twit itu berupa sebuah meme yang bertuliskan "Gua ketika dada kiri mendadak sakit gajelas. My time has come."

Twit tersebut telah disukai lebih dari 63.800 kali dan dibagikan ulang lebih dari 11.500 kali.

Banyak warganet yang menyatakan memiliki pemikiran serupa ketika mengalami sakit di dada kiri.

Baca juga: Kenali 3 Nyeri Dada yang Bukan Pertanda Serangan Jantung

Penyebab sakit di dada kiri

Guru Besar sekaligus Dekan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Indonesia (UI), Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB, FINASIM menjelaskan, sakit di dada sebelah kiri bisa bermacam-macam penyebabnya.

"Sakit dada sebelah kiri bisa penyebabnya macam-macam, karena di situ kan ada organ paru, otot, sendi-sendi, jantung," kata dokter Ari, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (23/10/2022).

Dia menjelaskan, jika pada saat menarik napas bertambah nyeri, maka kemungkinan itu dari otot.

Selain itu, jika nyeri dada disertai dengan batuk, maka kemungkinan dari paru-paru.

"Kalau disertai dengan perasaan seperti ditekan kemudian jalan ke kiri, kemungkinan itu dari jantung," ujar dokter Ari.

Kemudian, jika sakitnya di dada bagian tengah atau disebut heart burn itu bisa karena GERD.

Baca juga: Kenali Tanda Serangan Jantung, Sakit Dada Kiri hingga Sesak Napas

7 kemungkinan penyebab sakit perut sebelah kiri

Sementara itu, dilansir dari Healthline, terdapat 7 kemungkinan penyebab sakit perut sebelah kiri:

1. Divertikulitis

Divertikulitis adalah salah satu penyebab paling umum. Divertikula adalah kantong kecil yang dibuat dari tekanan pada titik lemah di usus besar. Ketika kantong itu sobek, pembengkakan dan infeksi dapat menyebabkan divertikulitis.

Gejala lain yang mengikuti antara lain:

  • Demam
  • Mual
  • Muntah
  • Nyeri perut.

Divertikulitis ringan pada kebanyakan orang bisa disembuhkan dengan istirahat, perubahan pola makan, dan antibiotik. Tapi pada beberapa orang memerlukan pembedahan jika kondisinya parah atau terus kambuh.

2. Gas

Penyebab umum lainnya dari sakit perut bagian kiri adalah gas. Adanya gas dapat disebabkan oleh:

  • Menelan lebih banyak udara dari biasanya
  • Makan berlebihan
  • Merokok
  • Mengunyah permen karet
  • Tidak dapat sepenuhnya mencerna beberapa makanan
  • Makan makanan yang menghasilkan gas
  • Mengalami gangguan pada bakteri di usus besar.

Gas biasanya tidak serius. Bicarakan dengan dokter Anda jika terus-menerus atau disertai dengan gejala lain, seperti:

  • Muntah
  • Diare
  • Sembelit
  • Penurunan berat badan yang tidak disengaja
  • Maag
  • Darah dalam tinja.

Baca juga: Waspadai, Ini 10 Penyebab Sakit Perut Setelah Makan

3. Gangguan pencernaan

Gangguan pencernaan biasanya terjadi setelah makan, karena perut membuat asam saat Anda makan. Asam ini dapat mengiritasi kerongkongan, lambung, atau usus.

Rasa sakit biasanya di bagian atas perut, tetapi dalam kasus yang jarang terjadi juga dapat mempengaruhi perut bagian bawah.

Gangguan pencernaan biasanya ringan. Kebanyakan orang mengalami ketidaknyamanan, rasa sakit, atau sensasi terbakar yang menyertainya.

Gejala lain antara lain:

  • Maag
  • Merasa kenyang atau kembung
  • Bersendawa atau buang gas
  • Mual.

4. Hernia

Hernia adalah hasil dari organ internal atau bagian tubuh lain yang mendorong melalui otot atau jaringan di sekitarnya. Ada yang menyebabkan tonjolan ada juga yang tidak.

Gejala lain yang menyertai antara lain:

  • Meningkatkan ukuran tonjolan
  • Meningkatkan rasa sakit di situs
  • Sakit saat mengangkat
  • Sakit tumpul
  • Perasaan kenyang.

Baca juga: 7 Gejala Hernia pada Bayi, Orangtua Perlu Waspada

5. Hernia inguinalis

Hernia inguinalis adalah hasil dari lemak atau sebagian dari usus kecil yang mendorong melalui area yang lemah di perut bagian bawah. Jenis hernia ini jauh lebih sering terjadi pada pria, tetapi juga bisa terjadi pada wanita.

Beberapa gejalanya adalah:

  • Tonjolan kecil di sisi selangkangan yang mungkin membesar seiring waktu dan biasanya hilang saat Anda berbaring
  • Rasa sakit di selangkangan yang memburuk saat mengejan, mengangkat, batuk, atau selama aktivitas fisik
  • Kelemahan, berat, terbakar, atau sakit di selangkangan
  • Skrotum yang bengkak atau membesar

6. Batu ginjal

Batu ginjal biasanya mulai menimbulkan masalah ketika bergerak di dalam ginjal atau ke dalam ureter. Ureter adalah saluran yang menghubungkan ginjal dengan kandung kemih.

Batu itu kemudian dapat menyebabkan rasa sakit yang parah di samping dan punggung, di bawah tulang rusuk. Rasa sakit juga bisa datang bergelombang dan menjadi lebih baik atau lebih buruk saat batu bergerak melalui saluran kemih.

Anda mungkin juga mengalami:

  • Urin yang berwarna merah muda, merah, coklat, keruh, atau bau
  • Buang air kecil yang menyakitkan atau lebih sering terjadi
  • Mual
  • Muntah
  • Demam atau kedinginan.

7. Herpes zoster

Bagi yang pernah terkena cacar air, virus varicella-zoster yang diam dalam tubuh bisa menyebabkan herpes zoster. Risiko meningkat seiring bertambahnya usia. Biasanya setelah usia 50 tahun.

Infeksi herpes zoster dapat menyebabkan ruam yang menyakitkan dan terlihat seperti garis lepuh yang membungkus satu sisi tubuh Anda. Terkadang ruam muncul di leher atau wajah. Beberapa orang mengalami rasa sakit tetapi tidak ada ruam.

Gejala lain yang bisa muncul antara lain:

  • Terbakar, mati rasa, atau kesemutan
  • Kepekaan terhadap sentuhan
  • Lecet yang pecah dan membentuk keropeng
  • Gatal.

Berikut beberapa penyebab sakit perut sebelah kiri yang hanya terjadi pada wanita:

  • Kram menstruasi (dismenore)
  • Endometriosis
  • Kista ovarium
  • Torsi ovarium
  • Kehamilan ektopik
  • Penyakit radang panggul (PID).

Sementara itu, penyebab sakit perut sebelah kiri yang hanya terjadi pada pria adalah torsi testis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com