Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Negara Ini Tak Miliki Jalur Kereta Api, Apa Alasannya?

Kompas.com - 23/10/2022, 14:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kereta api menjadi salah satu transportasi andalan untuk bepergian. Sebab transportasi satu ini dinilai memakan waktu lebih cepat daripada kendaraan darat lainnya.

Kereta api melintas di jalur khusus yang disebut rel kereta. Jalur ini amat eksklusif karena hanya dikhususkan bagi kereta, sehingga tidak dapat "direbut" oleh kendaraan lain.

Bukan hanya itu, kereta api juga bebas macet dan umumnya hanya berhenti di area tertentu seperti stasiun.

Namun ternyata, ada beberapa negara yang tidak memiliki jalur kereta karena alasan tertentu. Mana saja negara tanpa kereta api tersebut?

Baca juga: Viral, Video Pencurian Kabel KAI di Surabaya, Pelaku Naik Motor Berstiker Real Madrid

Negara tanpa jalur kereta api

Dilansir dari laman Instagram resmi Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, @ditjenperkeretaapian (20/10/2022), berikut negara tanpa jaringan kereta api:

1. Islandia

Terletak di sebelah barat laut Eropa, Islandia menjadi salah satu negara tanpa kereta api.

Dikutip dari World Atlas, Islandia sebenarnya memiliki tiga jaringan kereta api. Namun, jaringan ini tidak digunakan untuk transportasi umum.

Salah satu alasannya, lantaran penduduk yang minim, hanya sekitar 366.425 orang. Sebagian penduduk juga lebih senang menggunakan mobil pribadi.

Selain itu, kondisi cuaca yang terkadang ekstrem juga menjadi alasan mengapa Islandia tidak mengoperasikan kereta api umum.

2. Siprus

Negara yang terletak di sebelah selatan Turki ini pernah memiliki jaringan kereta api dengan panjang sekitar 122 km.

Dilengkapi 39 stasiun, kereta api di Siprus beroperasi mulai tahun 1905 dan harus berhenti pada tahun 1951.

Penutupan stasiun dan transportasi kereta api disebabkan masalah finansial.

Namun, negara ini sempat kembali memperpanjang jalur kereta api untuk melayani perusahaan pertambangan.

Sayangnya, upaya ini kembali dihentikan dan ditutup pada 1974.

Baca juga: Kereta Api di Indonesia, Sejarah Banyak Peran Swasta

3. Libya

Sejak 1965, kereta api di Libya berhenti beroperasi dan hanya menyisakan jalur-jalur terbengkalai.

Pada masa pemerintahan Moammar Khadaffi, negara di benua Afrika ini berencana membangun kembali jaringan kereta api.

Namun, rencana tersebut tidak terealisasikan karena alasan ekonomi dan politik yang kurang baik.

4. Kuwait

Negara di kawasan Timur Tengah ini sangat didominasi oleh jalan raya, sehingga tidak memungkinkan untuk membangun jaringan kereta api.

Kendati begitu, Kuwait memiliki beberapa proyek jaringan kereta api yang sedang direncanakan.

Salah satunya, jalur kereta sepanjang 1.200 mil yang membentang dari Kuwait ke Oman.

Baca juga: Kereta Api Indonesia dan Sejarah 5 Kali Ganti Status

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com