Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Yusuf Qardhawi, Ulama dan Pemimpin Ikhwanul Muslimin yang Tutup Usia

Kompas.com - 27/09/2022, 10:10 WIB
Diva Lufiana Putri,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Diberitakan Al Jazeera, 26 September 2022, Qadharwi tinggal di Qatar sejak 1961.

Ia jauh dari negara asalnya, sebelum Revolusi Mesir 2011 yang melengserkan Presiden Hosni Mubarak.

Kala itu, Ikhwanul Muslimin yang memiliki cabang di seluruh wilayah memainkan peran besar dalam pemberontakan 2011.

Baca juga: Menjelajahi Salah Satu Museum Islam Terbesar di Dunia Secara Virtual

Cendekiawan muslim paling internasional

Bahkan, Qardhawi telah diadili dan dijatuhi hukuman mati secara in absentia di Mesir.

Namun, ia "bebas" pada 2012, saat Mohamed Morsi, anggota Ikhwanul Muslimin terpilih menjadi presiden pertama secara demokratis.

Kendati demikian, rezim militer berhasil menggulingkan Morsi pada 2013.

Setelah penggulingan, Yusuf Qardhawi pun tidak dapat kembali ke Mesir karena menentang Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi, dan menjadi warga negara naturalisasi Qatar.

Baca juga: Jokowi Masuk Daftar Tokoh Muslim Berpengaruh, Apa Itu The Muslim 500?

Masih dari sumber yang sama, Jamal El Shayyal dari Al Jazeera mengatakan, Qardhawi telah menulis lebih dari 120 buku dan lebih dari 60 publikasi lain.

"Dia mungkin adalah cendekiawan muslim paling internasional yang dimiliki Islam di zaman modern," kata dia.

Menurut Jamal El Shayyal, Qardhawi kerap membicarakan isu-isu modern, termasuk demokrasi, pemilihan umum, dan masalah keadilan sosial.

Ketua Pusat Internasional untuk Dialog Antaragama Doha Ibrahim Salah Al Nuaimi, menggambarkan sosok Qardhawi sebagai cendekiawan besar dan moderat.

"Dia bekerja dengan banyak perwakilan dari agama lain untuk menyatukan harmoni dan benar-benar menghentikan pidato kebencian yang kadang akan muncul di antara agama berbeda," katanya.

Baca juga: Selain Jokowi, Ini Tokoh Muslim Indonesia Paling Berpengaruh di Dunia 2022

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Kisah Godzilla, Monyet Thailand yang Mati akibat Makan 'Junk Food'

Kisah Godzilla, Monyet Thailand yang Mati akibat Makan "Junk Food"

Tren
Link Download Logo dan Tema Hari Kebangkitan Nasional 2024

Link Download Logo dan Tema Hari Kebangkitan Nasional 2024

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 61 Orang Meninggal, Potensi Bencana Susulan Masih Ada

UPDATE Banjir Sumbar: 61 Orang Meninggal, Potensi Bencana Susulan Masih Ada

Tren
7 Sarapan Sehat untuk Usia 50 Tahun, Diyakini Bikin Panjang Umur

7 Sarapan Sehat untuk Usia 50 Tahun, Diyakini Bikin Panjang Umur

Tren
5 Update Kasus Pembunuhan Vina, Bareskrim Turun Tangan dan Dugaan Kejanggalan BAP

5 Update Kasus Pembunuhan Vina, Bareskrim Turun Tangan dan Dugaan Kejanggalan BAP

Tren
Pelaku Penyelundupan Orang Bermodus Iklan Lowker via TikTok Ditangkap di Surabaya, Ini Kronologinya

Pelaku Penyelundupan Orang Bermodus Iklan Lowker via TikTok Ditangkap di Surabaya, Ini Kronologinya

Tren
Apa yang Akan Terjadi Saat Berjalan Kaki 10.000 Langkah Per Hari Selama Sebulan?

Apa yang Akan Terjadi Saat Berjalan Kaki 10.000 Langkah Per Hari Selama Sebulan?

Tren
3 Manfaat Mengonsumsi Madu dan Teh Hijau, Baik bagi Penderita Diabetes

3 Manfaat Mengonsumsi Madu dan Teh Hijau, Baik bagi Penderita Diabetes

Tren
BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 18-19 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 18-19 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Wilayah Berpotensi Hujan Lebat 17-18 Mei 2024 | Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

[POPULER TREN] Wilayah Berpotensi Hujan Lebat 17-18 Mei 2024 | Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

Tren
Kondisi Geografis Mahakam Ulu, Tetangga IKN yang Dikepung Sungai dan Kini Darurat Banjir

Kondisi Geografis Mahakam Ulu, Tetangga IKN yang Dikepung Sungai dan Kini Darurat Banjir

Tren
Pesona Air Terjun

Pesona Air Terjun

Tren
Update Banjir Mahakam Ulu, Ratusan Orang Masih Mengungsi

Update Banjir Mahakam Ulu, Ratusan Orang Masih Mengungsi

Tren
Ribka Sugiarto Mundur dari Pelatnas, Kekasih Ungkap Alasannya

Ribka Sugiarto Mundur dari Pelatnas, Kekasih Ungkap Alasannya

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Bagaimana Cara Orang Mesir Kuno Membangun Piramida

Ilmuwan Akhirnya Tahu Bagaimana Cara Orang Mesir Kuno Membangun Piramida

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com