KOMPAS.com - Secara bertahap, dunia kini telah mulai beralih dari pandemi menuju endemi Covid-19.
Ini terjadi setelah sebagian besar negara mengumumkan kesiapannya dalam hidup berdampingan dengan virus corona. Kendati demikian, kasus infeksi Covid-19 masih terus dilaporkan.
Kendati demikian, kasus infeksi Covid-19 masih terus dilaporkan.
Berdasarkan catatan Worldometer, kasus virus corona secara global hingga Senin (12/9/2022) adalah sebagai berikut:
Sementara kasus aktif secara global mencapai 14.886.919 dengan rincian 14.845.300 dalam kondisi ringan dan 41.619 di antaranya kritis.
Baca juga: CEK FAKTA: Benarkah Ratu Elizabeth II Meninggal karena Vaksin Covid-19?
Pada Minggu (11/9/2022), Indonesia melaporkan 1.939 kasus Covid-19, terendah dalam dua bulan.
Dengan tambahan itu, total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 6.392.492 dengan 157.770 kematian.
Sebagian besar kasus baru yang dilaporkan berasal dari DKI Jakarta dengan 855 kasus dan Jawa Barat 305 kasus.
Kendati demikian, angka positivity rate Covid-19 di Indonesia masih berada di kisaran 19,37 persen.
Berdasarkan standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kasus di suatu negara dianggap terkendali apabila angka positivity rate berada di bawah 5 persen.
Baca juga: Beda Tren Bahan Makanan Sebelum dan Sesudah Pandemi Covid-19
Laporan tentang kekurangan dan kondisi sulit di Yili, bagian dari Xinjiang utara, telah beredar di media sosial China selama berhari-hari.
Dikutip dari Japan Times, beberapa postingan yang mengklaim tentang situasi tersebut, juga disensor.
Wakil Gubernur Xinjiang Liu Qinghua mengaku adanya masalah di wilayahnya. Bahkan, ia menyebut penguncian mencegah beberapa akses perawatan kesehatan dan distribusi makanan.