Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Corona 8 Juli 2022: Kasus di Indonesia Kian Naik | Vaksin Booster Khusus Omicron

Kompas.com - 08/07/2022, 07:33 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

Namun, BioNTech mengaku akan mempertahankan apa yang mereka miliki, karena meyakini karya yang mereka buat adalah asli, dan tidak melanggar paten apa pun.

Baca juga: WHO Catat Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 Memicu Lonjakan Kasus Global hingga 20 Persen

3. Infeksi meningkat, Jepang tunda subsidi perjalanan

Terjadinya peningkatan kasus infeksi di Jepang, membuat pemerintah khawatir dan ragu memulai program subsidi perjalanan wisata dalam negeri yang semula direncanakan akan dimulai awal Juli ini.

Keputusan apakah akan dilangsungkan atau ditunda, disebut masih menunggu hari Minggu (10/7/2022), pasca pemilihan Majelis Tinggi, untuk terlebih dulu mendengarkan saran dari para ahli, demikian diberitaan Japan Times.

Program subsidi perjalanan ini merupakan program nasional yang didesain untuk membangkitkan sektor pariwisata di Negeri Sakura itu setelah terpuruk di hantam pandemi selama 2 tahun terakhir.

Subsidi hingga 11.000 Yen atau sekitar Rp 1,2 juta akan diberikan pada penduduk yang ingin melakukan perjalanan di dalam negeri. Jumlah itu akan diberikan per hari dalam bentuk diskon atau kupon untuk membayar perjalanan dan pengeluaran lain seperti makan dan belanja.

4. Vaksin booster spesifik untuk Omicron akan segera datang

Badan Makanan dan Obat-obatan Amerika Serikat (FDA) menyarankan para pembuat vaksin untuk memperbarui suntikan penguat (booster) agar bisa menargetkan varian Omicron secara spesifik.

Dikutip dari Scientific American, booster spesifik untuk Omicron ini bisa diluncurkan pada musim gugur tahun ini atau sekitar September-Desember 2022.

Meski bisa segera diluncurkan tahun ini, namun keberadaanya diperkirakan sudah terlambat untukmencegah terjadinya peningkatan kasus infeksi akibat subvarian Omivron BA.4 dan BA.5, baik di AS maupun di negara lain.

Rencana ini merupakan rekomendasi dari Komite Penasihat Vaksin VRBPAC yang disampaikan pada 28 Juni lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com