Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biaya Kuliah S1 Farmasi di Universitas Negeri hingga Swasta

Kompas.com - 15/06/2022, 10:30 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Salah satu jurusan perkuliahan yang saat ini banyak diminati adalah jurusan farmasi.

Pada momen Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) lalu, jurusan ini memiliki pendaftar berkali-kali lipat lebih banyak dibanding kuota yang dibutuhkan.

Dikutip dari laman Kompas.com, 30 Maret 2022, pada SNMPTN 2022, ini di kampus UI, UGM, Unpad dan ITS, Farmasi masuk 5 besar prodi Saintek dengan peminat paling banyak.

Berapakah biaya kuliah jurusan Farmasi?

Berikut biaya kuliah Farmasi di kampus negeri maupun swasta:

Baca juga: Mengenal Apa Itu Farmasi

1. Universitas Indonesia

Biaya kuliah Program Studi Sarjana Fakultas Farmasi di UI mensyaratkan adanya 144-146 SKS, dikutip dari laman UI.

Program kuliah dilaksanakan dalam 8 semester dan selambatnya 12 semester.

Biaya pendidikan S1 Reguler jurusan Farmasi dibayarkan sesuai kemampuan penanggung biaya.

Nantinya Biaya Operasional Pendidikan Berkeadilan (BOP-B) dibayarkan dengan kisaran Rp 100.000-Rp 7.500.000.

Tidak ada uang pangkal untuk masuk jurusan ini sejak 2013. UI menerapkan Uang Kuliah Tunggal (UKT) untuk sistem pembayarannya.

Dengan sistem UKT ini maka tak dikenakan lagi biaya per SKS.

Biaya pendidikan S1 Paralel turut menggunakan UKT dengan besaran BOP sebesar Rp 8.000.000 per semester dan Rp 15.000.0000 untuk uang pangkal.

Baca juga: Mengenal Jurusan Farmasi dan Prospek Kerja Lulusannya

2. UGM

Biaya kuliah farmasi di Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk jalur SNMPTN, SBMPTN atau Mandiri biayanya sama.

Untuk berbagai jenjang, pembayaran dilakukan memakai sistem Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang diukur berdasarkan penghasilan orangtua.

Berikut biaya kuliah program studi S1 Farmasi berdasarkan Surat Keputusan Rektor UGM Nomor: 6949/UN1.P/KPT/HUKOR/2021

  • UKT I: Rp 500.000
  • UKT II: Rp 1.000.000
  • UKT III: Rp 5.000.000
  • UKT IV: Rp 7.500.000
  • UKT V: Rp 10.000.000
  • UKT VI: Rp 12.500.000
  • UKT VII: Rp 15.000.000
  • UKT VIII: Rp 17.500.000.

Baca juga: Biaya Kuliah Jurusan Farmasi Jalur Mandiri di UGM, UI, hingga Unpad

3. Universitas Padjajaran (Unpad)

Dikutip dari laman Kompas.com, 23 Mei 2022, mahasiswa jurusan Farmasi yang diterima jalur mandiri Universitas Padjajaran dikenakan biaya pendidikan dalam dua komponen, yakni UKT dan Dana Pengembangan.

Besarannya adalah:

  • UKT/Semester: Rp 12.000.000
  • Dana pengembangan: Rp 75.000.000

4. Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS)

Dikutip dari laman PMB UMS, biaya kuliah S1 Farmasi UMS terdiri dari dua komponen.

Komponen tersebut, yakni dana pengembangan dan biaya SKS.

Untuk biaya pengembangan kulliah di UMS adalah sebesar Rp 31.185.000.

Sedangkan untuk biaya per SKS sebesar Rp 434.300.

Baca juga: 7 Peluang Kerja untuk Lulusan Farmasi, Apa Saja?

5. Universitas Ahmad Dahlan

Biaya kuliah farmasi di Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta meliputi beberapa komponen, dikutip dari laman UAD.

Komponen tersebut terdiri dari SPP, Herregistrasi, Pembinaan Mahasiswa, Asuransi, Kuliah Kerja Nyata dan DPPT.

  • Semester 1 total biaya Rp 22.390.000.
  • Semester 2 hingga 6 biaya Rp 20.890.000.
  • Semester 7 hingga 8 biaya Rp 10.115.000.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com