Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alami GERD, Hindari Daftar 5 Makanan Berikut

Kompas.com - 30/03/2022, 08:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com – GERD atau Gastroesophageal Reflux Disease merupakan kondisi ketika asam lambung naik ke kekorongkongan.

Penyakit ini terjadi lantaran otot di bagian bawah kerongkongan (sfingter esofagus bawah) tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

Akibatnya, penderita akan merasakan sensasi terbakar di bagian dada atau dikenal dengan heartburn.

Baca juga: Viral Info Ashraf Sinclair Meninggal karena GERD, Ini Penjelasan Dokter

Heartburn yang kronis sangat berbahaya dan dapat mengganggu ativitas Anda.

Heartburn bisa mengakibatkan penderitanya mengalami kesulitan menelan makanan hingga gangguan pencernaan.

Jangka panjangnya, GERD dapat menimbulkan penyakit kanker esfofagus.

Baca juga: Covid-19 Meningkatkan Risiko GERD, Mengapa Bisa Demikian?

Daftar makanan yang perlu dihindari penderita GERD

Penderita GERD sebaiknya mulai menjaga kesehatannya, salah satunya melalui pola makan.

Pasalnya terdapat beberapa makanan yang memicu naiknya asam lambung ke kerongkongan.

Berikut daftar makanan yang perlu dihindari oleh penderita GERD:

1. Makanan berminyak

Dilansir dari Eat This, konsumsi makanan yang digoreng dan berlemak dapat mengakibatkan sfingter esofagus bawah menjadi rileks sehingga tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

Sfingter esofagus bawah merpuakan otot yang memisahkan kerongkongan dan perut. Bagian ini seharusnya menutip untuk menghentikan makanan agar tidak kembali naik ke kerongkongan.

"Makanan berminyak dan berlemak dapat menyebabkan sfingter esofagus bagian bawah tidak mengencang dengan benar,” ujar Natalie Rizzo yang merupakan seorang ahli diet.

“Akibatnya asam lambung bergerak kembali ke kerongkongan," imbuhnya.

Baca juga: Jika Tak Segera Ditangani, Ini Efek Jangka Panjang GERD

2. Cokelat

Ilustrasi cokelat setelah dilelehkanDok. Pexels/ ROMAN ODINTSOV Ilustrasi cokelat setelah dilelehkan

Cokelat mengandung bahan yang disebut methylxanthine.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com