Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Tidur Miring ke Kiri Bisa Membahayakan Jantung?

Kompas.com - 05/03/2022, 21:00 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Ada begitu banyak posisi tidur, dari tidur telentang, tengkurap, miring kanan atau miring kiri.

Semua posisi tidur memiliki kenyamanan masing-masing, juga plus minus sendiri-sendiri jika dihubungkan dengan kesehatan. 

Dilansir dari Healthline, tanpa kita sadari, posisi tidur kita dari malam ke malam sangat bisa mempengaruhi kesehatan tubuh kita. Meski banyak dari kita yang tak menyadarinya.

Semua posisi tidur memiliki plus minus yang sebaiknya mulai kita cermati dan kenali.

Seperti misalnya posisi tidur telentang yang bisa meredakan nyeri tulang belakang namun bisa memicu sleep apnea, atau tidur miring yang bisa meminimalkan sleep apnea namun bisa merisikokan tubuh terkena gangguan nyeri pada ruas-ruas tulang belakang.

Lantas bagaimana dengan posisi tidur miring khususnya miring ke kiri? Apakah tidur miring ke kiri membahayakan jantung?

Baca juga: Posisi Tidur Terbaik untuk Mencegah Pikun

Plus minus tidur miring ke kiri

Masih dilansir dari Healthline, pakar kesehatan mengingatkan agar Anda yang sudah memiliki gangguan jantung untuk menghindari tidur dalam posisi miring ke kiri.

Salah satu alasannya karena, tidur dalam posisi miring ke kiri membuat jantung tertekan area dada bagian kanan sehingga bisa mengubah sistem kelistrikan jantung.

Meski perubahan sistem kelistrikan ini belum diketahui berapa besar risikonya dalam menyebabkan kefatalan, namun tetap saja tidur dalam posisi ini lebih baik dihindari.

Beberapa studi yang sudah dilakukan juga menyimpulkan bahwa tidur miring ke kiri memang bisa memberi tekanan berlebihan pada jantung. 

Di tahun 1997, peneliti menemukan bahwa pola tidur miring ke kiri yang dilakukan terlalu sering bisa mengubah kelistrikan jantung yang terbaca pada pemeriksaan electrocardiogram atau ECG.

Perubahan kelistrikan ini akan semakin jelas terbaca ketika partisipan diuji ECG dalam posisi miring ke kiri.

Penelitian tahun 2018 bahkan menemukan bahwa perubahan kelistrikan ini juga terjadi pada partisipan yang sehat alias yang tidak pernah mengidap gangguan kesehatan jantung.

Ketika partisipan diminta tidur miring ke kanan, perubahan kelistrikan ini tak nampak di pemeriksaan ECG. Alias kelistrikan jantung berjalan normal dan baik-baik saja.

Meskipun tidur miring ke kiri bisa memicu perubahan kelistrikan jantung, namun posisi tidur ini tak lantas disimpulkan bisa menyebabkan gangguan jantung pada orang yang selama ini memiliki jantung sehat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com