Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai Tren “Healing”, Apa Itu? Ini Penjelasan Psikolog

Kompas.com - 06/02/2022, 16:00 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ramai tren "healing" di kalangan masyarakat, terutama di kalangan muda-mudi kini.

Istilah kekinian ini kerap digunakan warganet untuk mengungkapkan sesuatu yang menyenangkan melalui unggahan media sosial.

Healing bisa berarti bermacam-macam. Ada yang healing denganmakan enak. Ada yang healing dengan liburan ke tempat wisata, dan banyak lagi lainnya.

"Healing terbaik gw, makan.. hahaha," tulis akun Twitter ini.

"Healing terbaik adalah jajan yang banyak dan main sama kucing," tulis akun Twitter lainnya.

Lalu, apa arti healing dari sisi psikologi? Mengapa menjadi tren?

Baca juga: Sering Disebut, Apa Maksud Self Healing dan Cara Tepat Melakukannya?

Apa itu healing?

Menanggapi hal itu, psikolog klinis Veronica Adesla mengatakan, healing adalah termin untuk penyembuhan atau pemulihan secara general.

"Healing bisa dilakukan sendiri atau oleh tiap individu maupun dibantu oleh profesional," ujar Vero, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (6/2/2022).

Terkait istilah "healing" yang kerap dipakai orang-orang di media sosial, Vero mengatakan, liburan bisa saja menjadi tindakan self healing.

"Bisa saja liburan menjadi self healing kalau misalkan aktivitas yang dilakukannya selama liburan tersebut memang membantu yang bersangkutan untuk memulihkan dirinya dari kelelahan fisik maupun mental yang mungkin sedang dialami," lanjut dia.

Self healing dengan healing memiliki arti yang berbeda dalam ilmu psikologi.

Vero menjelaskan, "self healing" adalah tindakan/upaya yang dilakukan oleh individu tersebut untuk menyembuhkan atau memulihkan dirinya sendiri.

Baca juga: Ramai Tempat Self Healing di jakarta, Bisa Hancurkan Botol hingga TV!

Cara self healing

Dilansir dari PsycologyToday, (11/7/2019), dalam banyak hal, tubuh kita membantu kita untuk menyembuhkan diri sendiri.

Misalnya, jika Anda makan makanan yang tidak sehat, maka Anda mungkin memiliki masalah pencernaan dan memilih untuk minum teh atau sup ayam.

Tidak hanya fungsi organ tubuh yang bisa menyembuhkan diri, namun juga dari perspektif fisik, fisiologis, dan spiritual.

1. Lakukan meditasi grounding

Salah satu cara untuk menyembuhkan diri sendiri adalah dengan melakukan meditasi grounding.

Meditasi ini dimulai dengan meletakkan kaki Anda dengan nyaman di tanah atau lantai. Ambil tiga napas dalam-dalam, dan dengan setiap napas, lepaskan energi negatif apa pun.

Arahkan perhatian Anda ke telapak kaki Anda. Bayangkan akar besar memanjang dari kaki Anda dan masuk ke bumi sekitar enam atau delapan kaki.

Pindahkan kesadaran Anda ke dasar tulang belakang Anda. Bayangkan tulang belakang Anda masuk jauh ke dalam bumi. Rasakan tarikan magnet gravitasi yang datang dari inti bumi.

Tarik napas selama tiga hitungan. Tahan napas dan buang napas selama empat hitungan. Ulangi pola ini tiga kali. Saat Anda siap, buka mata Anda.

Baca juga: 5 Langkah Melakukan Self Healing Sendiri dalam Waktu 10 Menit

2. Lakukan pernapasan resonansi

Metode lainnya untuk healing, yakni dengan melakukan pernapasan resonansi.

Pernapasan resonansi bisa dilakukan dengan berbaring telentang, lalu menarik napas selama enam hitungan dan buang napas selama enam hitungan.

Saat Anda merasa tenang, ubah pola pernapasan Anda dengan menarik napas melalui hidung, mengisi diafragma dan dada penuh dengan udara.

Kemudian hembuskan melalui mulut Anda. Jika Anda bisa melakukan ini, ulangi selama sekitar 5-10 menit. Anda mungkin merasakan kesadaran Anda berubah.

3. Lakukan pencatatan secara rutin

Menulis jurnal meningkatkan kesadaran diri sekaligus memungkinkan Anda untuk memasuki pikiran bawah sadar Anda.

Anda bisa memulai mencatat atau menulis sesuatu pada jurnal Anda selama 15-20 menit, dan tingkatkan sesuai kebutuhan.

4. Latihan visualisasi batin

Selain itu, Anda juga dapat berlatih visualisasi batin.

Caranya, Anda cukup berfokus pada area yang bermasalah, lalu bayangkan energi memancar keluar dari tempat itu dan kemudian menarik energi alam semesta ke area itu.

Bayangkan bagian yang bermasalah merasa lebih baik dan sembuh.

Sederhananya, apakah Anda terlibat dalam penyembuhan diri sendiri atau membantu orang lain, menjadi pengalaman yang sangat transformatif.

Anda mungkin juga menganggapnya sebagai pengalaman transenden di mana Anda pergi ke tingkat kesendirian dan keterhubungan yang belum pernah Anda alami sebelumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Alasan Komisi X soal Anggota DPR Dapat Kuota KIP Kuliah

Alasan Komisi X soal Anggota DPR Dapat Kuota KIP Kuliah

Tren
Kebun Binatang di China Ubah Anjing Menyerupai Panda, Tuai Kecaman Pengunjung

Kebun Binatang di China Ubah Anjing Menyerupai Panda, Tuai Kecaman Pengunjung

Tren
Buntut Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Kemenhub Tuntut ASN Jaga Etika

Buntut Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Kemenhub Tuntut ASN Jaga Etika

Tren
Pekerjaan untuk Juru Parkir Liar Minimarket

Pekerjaan untuk Juru Parkir Liar Minimarket

Tren
Benarkah Kenaikan UKT Belakangan karena Campur Tangan Pemerintah?

Benarkah Kenaikan UKT Belakangan karena Campur Tangan Pemerintah?

Tren
Demonstran Israel Blokir Jalan dengan Batu, Truk Bantuan ke Gaza Tak Bisa Lewat

Demonstran Israel Blokir Jalan dengan Batu, Truk Bantuan ke Gaza Tak Bisa Lewat

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

Tren
Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com