Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekomendasi Ahli, Masker Terbaik untuk Cegah Varian Omicron

Kompas.com - 18/12/2021, 13:45 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Indonesia mengumumkan bahwa varian B.1.1.529 atau Omicron telah terdeteksi di Indonesia.

Hingga Sabtu (18/12/2021) pagi, ada tambahan dua kasus baru Covid-19 dengan varian Omicron.

Untuk mencegah penularan, penggunaan masker yang benar harus jadi perhatian publik.

Baca juga: Umrah Perdana Indonesia Ditunda karena Omicron, Ini Tanggapan Amphuri

Masker apa yang tepat untuk menangkal varian Omicron?

Menurut Ahli patologi klinis Universitas Sebelas Maret (UNS) Tonang Dwi Ardyanto, hal terpenting adalah disiplin dan menggunakan masker dengan benar.

"Yang paling penting disiplin dan benar cara memakainya. Itu dulu. Yang lain soal kemudian," ujar Tonang kepada Kompas.com, Jumat (17/12/2021).

Terkait jenis maskernya, menurut Tonang, disesuaikan dengan kondisi dan tempat kita beraktivitas.

Dia masih merekomendasikan masker 3 lapis untuk digunakan masyarakat umum.

"Jenisnya, tergantung kondisi dan tempat beraktivitasnya. Bagi masyarakat umum, pakai 3 lapis. Tidak harus double, tapi 3 lapis," kata Tonang.

Dihubungi terpisah, Epidemiolog Universitas Griffith Australia, Dicky Budiman, mengatakan, masker yang digunakan sebaiknya mulai dari masker medis atau surgical ke atas.

"Saya saat ini tidak menyarankan masker dobel. Artinya, sebaiknya pemerintah atau kita mengupayakan, karena banyak yang mulai murah," kata Dicky pada Kompas.com, Jumat (17/12/2021).

Masker yang disarankannya antara lain N95, KN95, KF94, FFP2, FFP3. 

Baca juga: Kemenag Putuskan Tunda Keberangkatan Perdana Jemaah Umrah Indonesia karena Omicron

Jika masker-masker tersebut sulit dijangkau, Dicky mengatakan, masker bedah masih bisa digunakan, tetapi dikombinasi dengan masker kain.

"Kita perlu masker berkualitas tinggi untuk mencegah Omicron seperti N95, KN95, KF94, FFP2, FFP3, dan harus dikombinasi dengan vaksinasi, ventilasi sirkulasi, dan bila perlu bisa dengan HEPA Filter dan UVC," kata Dicky.

Dia juga menyarankan kepada masyarakat untuk berhati-hati dan lebih selektif dalam melakukan aktivitas.

Sebaiknya pilih aktivitas outdoor. Selain itu, pastikan berada di antara orang-orang yang juga terlindungi seperti memakai masker dan sudah divaksinasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com