Dilansir dari situs Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), 30 April 2021, virus corona menyebar di antara orang-orang dengan cara yang berbeda.
Virus dapat menyebar dari mulut atau hidung orang yang terinfeksi dalam partikel cairan kecil ketika mereka batuk, bersin, berbicara, bernyanyi atau bernapas.
Partikel-partikel ini berkisar dari tetesan pernapasan yang lebih besar hingga aerosol yang lebih kecil.
Bukti saat ini menunjukkan bahwa virus menyebar terutama di antara orang-orang yang melakukan kontak dekat satu sama lain, biasanya dalam jarak 1 meter (jarak dekat).
Seseorang dapat terinfeksi saat aerosol atau tetesan yang mengandung virus terhirup atau bersentuhan langsung dengan mata, hidung, atau mulut.
Baca juga: Virus Corona Dapat Bertahan di Plastik dan Stainless Steel hingga 3 Hari
Selain itu, virus corona juga dapat menyebar di tempat yang berventilasi buruk dan/atau dalam ruangan yang ramai, di mana orang cenderung menghabiskan waktu lebih lama.
Sebab, aerosol tetap melayang di udara atau bergerak lebih jauh dari 1 meter (jarak jauh).
Orang juga dapat terinfeksi dengan menyentuh permukaan yang telah terkontaminasi virus saat menyentuh mata, hidung, atau mulut tanpa membersihkan tangan.
Baca juga: Alasan WHO Menamai Varian B.1.617.2 Jadi Omicron, Bukan Nu atau Xi