Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE Corona 14 September: Kasus Covid-19 Kembali Muncul di China | Selandia Baru Perpanjang Penguncian

Kompas.com - 14/09/2021, 09:31 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penyebaran virus corona di dunia masih terus bertambah dari hari ke harinya.

Dilansir dari laman Worldometers, hingga Selasa (14/9/2021) pagi, total kasus Covid-19 di dunia terkonfirmasi sebanyak 225.997.075 (225 juta) kasus.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 202.646.227 (202 juta) pasien telah sembuh dan 4.651.387 orang meninggal dunia.

Kasus aktif hingga saat ini tercatat sebanyak 18.699.461, dengan rincian 18.596.947 pasien dalam kondisi ringan dan 102.514 dalam kondisi serius.

Baca juga: Penjelasan Mengapa Vaksin Johnson & Johnson Hanya Perlu Satu Kali Suntikan

Berikut 5 negara dengan jumlah kasus Covid-19 terbanyak:

  1. Amerika Serikat: 42.064.414 kasus, 679.506 orang meninggal, total sembuh 32.009.130
  2. India: 33.288.021 kasus, 443.375 orang meninggal, total sembuh 32.476.647
  3. Brasil: 21.006.424 kasus, 587.066 orang meninggal, total sembuh 20.076.733
  4. Inggris: 7.256.559 kasus, 134.261 orang meninggal, total sembuh 5.817.795
  5. Rusia: 7.158.248 kasus, 193.468 orang meninggal, total sembuh 6.402.126.

Catatan: data yang ditampilkan dapat berubah sewaktu-waktu.

Baca juga: Daftar Bantuan dari Pemerintah Selama PPKM dan Cara Mengeceknya

Indonesia

Sejumlah petugas gabungan dari Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor tengah menyekat kendaraan yang hendak naik ke Puncak Bogor, Jawa Barat, Jumat (10/9/2021).KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN Sejumlah petugas gabungan dari Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor tengah menyekat kendaraan yang hendak naik ke Puncak Bogor, Jawa Barat, Jumat (10/9/2021).

Kasus virus corona di Indonesia tercatat juga mengalami peningkatan, baik dari jumlah kasus, sembuh, maupun yang meninggal dunia.

Hingga Senin (13/9/2021) pukul 12.00 WIB, kasus positif Covid-19 bertambah 2.577 dari 120.529 orang yang diperiksa dalam 24 jam terakhir.

Sehingga jumlah kasus positif Covid-19 sampai saat ini menjadi 4.170.088 orang.

Baca juga: Studi: Vaksin Penuh Dapat Mengurangi Gejala Long Covid-19

Sedangkan untuk kasus sembuh, pemerintah Indonesia melaporkan adanya penambahan sebanyak 12.474 orang.

Penambahan itu sekaligus menjadikan total pasien yang telah sembuh menjadi 3.931.227 orang.

Pasien yang meninggal dunia karena infeksi Covid-19 juga bertambah sebanyak 276 orang, sehingga totalnya kini menjadi 139.165.

Baca juga: Studi: Orang Tak Divaksinasi 11 Kali Lebih Mungkin Meninggal akibat Covid-19

Selandia Baru

Dilansir dari Reuters, Senin (13/9/2021), Selandia Baru memperpanjang penguncian ketat di kota terbesarnya, Auckland pada Senin.

1,7 juta warga Auckland diwajibkan untuk tetap berada di rumah selama setidaknya satu minggu lagi guna meredam wabah varian Delta Covid-19 yang sangat menular.

Otoritas kesehatan mencatat 33 kasus baru varian Delta Covid-19 pada Senin, seluruhnya di Auckland lebih tinggi dari 23 dan 20 kasus yang dilaporkan selama akhir pekan.

"Jelas tidak ada perluasan penularan virus di Auckland, tetapi sepanjang kita punya kasus baru yang muncul, ada risiko di sana," kata Perdana Menteri Jacinda Ardern dalam konferensi pengumuman keputusan perpanjangan penguncian kota hingga 21 September mendatang.

Setelah itu, Auckland akan bergerak dari level 4 ke level 3, yang berarti pembatasan akan sedikit dilonggarkan, tetapi kantor sekolah, dan tempat umum akan tetap ditutup.

Baca juga: Viral, Video WNI di Arab Saudi Terancam Tak Bisa Terbang karena E-HAC Eror, Bagaimana Ceritanya?

Inggris

Pada apa yang oleh beberapa orang disebut Hari Kebebasan, menandai berakhirnya pembatasan virus corona di Inggris, para penumpang turun dari kereta di stasiun kereta London Bridge di London, selama jam sibuk pagi hari, Senin, 19 Juli 2021.AP PHOTO/MATT DUNHAM Pada apa yang oleh beberapa orang disebut Hari Kebebasan, menandai berakhirnya pembatasan virus corona di Inggris, para penumpang turun dari kereta di stasiun kereta London Bridge di London, selama jam sibuk pagi hari, Senin, 19 Juli 2021.

Sementara diberitakan Sky News, Senin (13/9/2021), Inggris mencatatkan 30.825 kasus baru Covid-19 dalam periode 24 jam terakhir.

61 kasus kematian terkait Covid-19 juga dilaporkan Pemerintah Inggris pada periode yang sama.

Penambahan tersebut lebih banyak dibandingkan hari sebelumnya, yakni 29.173 kasus baru dan 56 kematian akibat Covid-19.

Berdasarkan data, 987 kematian telah dilaporkan Inggris dalam tujuh hari terakhir, naik 25,1 persen dari minggu sebelumnya.

Dan data terakhir juga menunjukkan, jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit dalam tujuh hari terakhir meningkat menjadi 6.917, naik 4,7 persen dari minggu sebelumnya.

Baca juga: Virus Corona Varian Mu Termasuk Variant of Interest, Apa Bedanya dengan Varian of Concern seperti Delta?

China

Masih dari Reuters, Senin (13/9/2021), sebuah kota di Provinsi Fujian, Tenggara China, Putian, menutup bioskop dan pusat kebugaran, serta beberapa jalan raya yang menjadi akses masuk dan keluar guna memerangi wabah Covid-19 lokal.

Pemerintah Kota Putian meminta penduduk untuk tidak meninggalkan kota untuk alasan yang tidak penting, dan mereka yang pergi harus menunjukkan bukti hasil tes negatif dalam waktu 48 jam sebelum keberangkatan.

Situasi Covid-19 di Putian "serius dan kompleks", dan sangat mungkin lebih banyak kasus baru akan muncul di komunitas, sekolah, dan pabrik, menurut laporan CCTV, Senin (13/9/2021), seperti dikutip Reuters.

Baca juga: Mengenal Varian Delta Plus yang Mulai Terdeteksi di Indonesia

Pembelajaran tatap muka di semua sekolah juga ditangguhkan.

Otoritas kesehatan nasional China telah mengirim tim ahli ke kota berpenduduk 3,2 juta jiwa itu.

Menurut data dari Komisi Kesehatan Nasional China (NHC), sebanyak 43 kasus Covid-19 lokal dilaporkan di Fujian selama 10-12 September, termasuk 35 infeksi di Putian.

Baca juga: Penjelasan Eijkman soal Varian Corona Mu yang Disebutkan Lebih Ganas dari Delta

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Kenapa Penyintas Covid-19 Tetap Perlu Divaksin?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com