Selain itu, posisi tersebut masih jauh dari gerbang pendakian.
Setidaknya pendaki harus menempuh jarak 1 kilometer lebih untuk sampai ke gerbang pendakian dan masuk ke kawasan taman nasional.
"Titik tersebut masih berada di perkebunan masyarakat, belum masuk ke kawasan konservasi Taman Nasional Gunung Merapi," imbuh dia.
Baca juga: Viral, Video Kapal Terbakar dan Penumpang Lompat ke Laut, Bagaimana Kondisinya?
Lebih lanjut, Akhmadi menuturkan, upaya penjagaan pendakian Gunung Merapi tetap dilaksanakan oleh Balai Taman Nasional Gunung Merapi serta masyarakat (base camp Barameru).
Pihaknya telah banyak memasang papan dan spanduk larangan di jalur-jalur yang diindikasi sebagai jalur pendakian.
"Kita juga sudah bermitra dengan masyarakat sekitar yang lokasinya ada di pintu-pintu jalur, kerjasamanya ketika ada informasi yang mau mendaki atau ketahuan, bisa langsung dibina oleh masyarakat di situ atau dilaporkan ke kami, karena memang nggak 100 persen kita menjaga full ya," ucap dia.
"Ke depan setelah ini kita akan coba update atau pastikan kembali apakah perlu penambahan dan lain sebagainya," tandas Akhmadi.
Baca juga: Video Viral Semangka Digoreng, Begini Kata Ahli Gizi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.