Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belum Dapat Bantuan Kuota Kemdikbud? Simak 4 Kemungkinan Ini

Kompas.com - 17/03/2021, 14:46 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bantuan kuota internet untuk belajar dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah disalurkan mulai 11 Maret-15 Maret 2021.

Setelah itu bantuan akan kembali diberikan bulan April hingga Mei 2021 di tanggal yang sama. Akan tetapi tidak semua peserta didik atau pendidik telah mendapatkan bantuan kuota.

Apa penyebabnya?

Baca juga: Ganti Nomor dan Belum Dapat Kuota Internet Kemendikbud, Apa yang Harus Dilakukan?

1. Penggunaan di bawah 1 GB

Disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim lewat konferensi pers di Youtube Kemdikbud RI, pada 1 Maret 2021, meski penerima bantuan kuota Kemdikbud 2020 kembail menerima pada 2021, tapi ada pengecualian.

Bagi mereka yang pernah mendapatkan bantuan, tapi tidak digunakan sampai habis, yakni penggunaannya di bawah 1 GB maka tidak bisa menerima lagi.

"Kecuali penggunaannya yang di bawah 1 GB, bagi yang kemarin tidak digunakan," kata Nadiem.

Baca juga: Kuota Internet Gratis Kemendikbud Kini Bisa buat Akses YouTube, TikTok-Instagram Tak Bisa

2. Ganti nomor

Selain itu, bagi penerima 2020 yang ganti nomor dan tidak segera melaporkan ke sekolah atau kampus masing-masing, juga tidak menerima bantuan pada 11-15 Maret 2021.

Nadiem menjelaskan, bagi mereka yang nomornya berubah atau belum menerima itu, harus lapor terlebih dahulu ke satuan pendidikan sebelum bulan April 2021 untuk mendapatkan bantuan kuota.

Setelah itu pimpinan/operator satuan pendidikan mengunggah Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) untuk nomor baru atau nomor yang berubah pada laman berikut:

http://vervalponsel.data.kemdikbud.go.id (untuk jenjang PAUD, dikdas, dan dikmen)
http://pddikti.kemdikbud.go.id (untuk jenjang pendidikan tinggi).

Baca juga: Bantuan Internet Kemdikbud 2021, Ini Rincian Kuota dan Syarat Penerima

3. Belum pernah mendapatkan

Bagi yang belum pernah mendapatkan tapi memenuhi syarat menerima bantuan kuota, bisa melaporkan ke sekolah atau kampus masing-masing dan memberitahukan nomornya.

Untuk dapat menerima paket bantuan kuota pada bulan April 2021, segera laporkan ke operator/pimpinan satuan pendidikan agar dapat diusulkan dengan pengajuan SPTJM pada bulan Maret 2021 melalui https://verval.data.kemdikbud.go.id atau https://pddikti.kemdikbud.go.id.

Jika operator/pimpinan satuan pendidikan melakukan usulan SPTJM pada bulan April 2021, maka bantuan paket data kuota internet akan diterima bulan Mei 2021.

Baca juga: Cair Mulai Hari Ini, Cek Bantuan Kuota Internet dari Kemendikbud!

4. Tidak memenuhi persyaratan

Kemungkinan lainnya bagi yang belum mendapatkan bantuan kuota adalah tidak memenuhi syarat.

Melansir laman Kemdikbud, penerima bantuan kuota data internet pada 2021 harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:

Peserta Didik pada PAUD dan Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah:

  • Terdaftar di aplikasi Dapodik
  • Memiliki nomor ponsel aktif atas nama peserta didik/orang tua/anggota keluarga/wali.

Pendidik pada PAUD dan Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah:

  • Terdaftar di aplikasi Dapodik dan berstatus aktif
  • Memiliki nomor ponsel aktif.

Baca juga: Kuota Gratis Kemendikbud: Cara Cek hingga Situs yang Bisa Diakses

Mahasiswa:

  • Terdaftar di aplikasi PDDikti, berstatus aktif dalam perkuliahan atau sedang menuntaskan gelar ganda (double degree)
  • Memiliki nomor ponsel aktif.

Dosen:

  • Terdaftar di aplikasi PDDikti dan berstatus aktif
  • Memiliki nomor registrasi (NIDN, NIDK, atau NUP)
  • Memiliki nomor ponsel aktif.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Bantuan Kuota Internet Gratis Kemdikbud 2021
 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com