Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Aktif Covid-19 Indonesia Tertinggi di Asia

Kompas.com - 05/02/2021, 11:56 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Indonesia telah memasuki bulan ke-11 dalam perang melawan pandemi virus corona.

Virus yang bermula di Kota Wuhan, China, itu, dikonfirmasi pertama kali di Indonesia sejak awal Maret 2020.

Sejak itu, Indonesia belum pernah sekali pun melandaikan kurva kasus virus corona.

Bahkan, kasus infeksi Covid-19 justru semakin melonjak sejak memasuki 2021 dengan angka kasus harian yang dilaporkan rata-rata di atas 10.000 kasus.

Seiring lonjakan ini, kasus aktif di Indonesia pun turut meningkat.

Hingga Kamis (4/2/2021), Indonesia memiliki kasus aktif sebanyak 174.798 atau 15,6 persen dari kasus konfirmasi yang berjumlah 1.123.105.

Angka kasus aktif di Indonesia itu menjadi yang tertinggi di Asia, mengalahkan India, negara dengan kasus Covid-19 paling banyak di Asia dan nomor dua dunia.

Baca juga: Rapat dengan Luhut, Apa Masukan yang Diberikan Para Epidemiolog?

Berdasarkan data Worldometers, India hanya memiliki 153.270 kasus Covid-19 aktif atau 1,4 persen dari total kasus yang berjumlah 10.803.533.

Seperti diketahui, India saat ini sedang berada pada tren penurunan kasus Covid-19.

Dalam 3 minggu terakhir, sebanyak 47 distrik tidak melaporkan kasus baru dan 251 distrik tidak meporkan kasus kematian.

Di tengah penurunan kasus virus corona, India sejauh ini telah melakukan vaksinasi sebanyak 4,4 juta dosis.

Sementara itu, Iran yang mengonfirmasi kasus sedikit lebih banyak di Indonesia memiliki 153.611 kasus aktif atau 10,5 persen dari kasus konfirmasi.

Di Turki yang telah melaporkan 2.5 juta kasus infeksi, hanya memiliki 86.322 kasus aktif atau 0,3 persen dari keseluruhan kasus.

Baca juga: Melihat Penanganan Covid-19 di India...

Awal bulan ini, Turki telah menyuntikkan vaksin dosis pertama kepada 2 juta orang, sejak dimulainya program vaksinasi pada 14 Januari 2021.

Turki juga masih memberlakukan jam malam dan pembatasan akhir pekan untuk mengekang penyebaran virus.

Berikut 10 negara dengan kasus aktif tertinggi di Asia, berdasarkan data Worldometers:

  • Indonesia: 174.798
  • India: 153.270
  • Iran: 151.489
  • Turki: 86.322
  • Malaysia: 48.771
  • Bangladesh: 46.938
  • Jepang: 41.077
  • Pakistan: 32.889
  • Flipina: 32.775
  • Uni Emirat Arab: 22.807.

Baca juga: Mengenal Serum Institute of India, Pabrik Vaksin Terbesar di Dunia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com