Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siap-siap Resesi Ekonomi, Ini Dampak dan Cara Mengatasinya...

Kompas.com - 23/09/2020, 12:30 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

"Waktu itu kita alami depresi saat masih jadi Hindia-Belanda, di periode 1929-1934. Depresi menyebabkan kelaparan massal di Jawa waktu itu," lanjutnya.

Apabila terjadi depresi ekonomi, akan terjadi gelombang perusahaan yang pailit.

Baca juga: Penelitian: BLT dan Raskin Tak Bisa Bebaskan Anak dari Kemiskinan

 

Kemudian disusul PHK massal di hampir seluruh sektor usaha, angka kemiskinan naik tajam dan pendapatan masyarakat turun sehingga memukul daya beli.

Oleh karena itu, Bhima menyarankan agar pemerintah melakukan aksi cepat dengan perluasan bantuan sosial model cash transfer ke masyarakat rentan miskin agar langsung di belanjakan.

"Kemudian, pemerintah harus jaga UMKM karena penyerapan tenaga kerja di sektor formal tidak bisa diharapkan maka UMKM yang jadi buffer," papar Bhima.

Terakhir, saran dia, dorong transformasi sektor digital karena di tengah pandemi aktivitas masyarakat sebagian bergeser ke digital.

Baca juga: Alasan di Balik Dana Bansos yang Kerap Diselewengkan

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 10 negara yang jatuh ke jurang resesi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com