Menurut dia, sulitnya mencari ruang perawatan terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia, khususnya yang kini jumlah kasusnya mengalami peningkatan.
"Bukan hanya ruang perawatan, ruang ICU juga penuh. Ini confirm," jelas dia.
Lebih lanjut, Zubairi juga menyoroti soal cakupan tes yang belum masif.
Ia pun menyarankan kepada pemerintah untuk meningkatkan lagi jumlah tes yang dilakukan setiap harinya.
"Saya juga menyoroti soal cakupan tes yang sedikit. Tesnya kok dikit amat. Padahal kalau tesnya bayak akan kelihatan lagi kasusnya," imbuh dia.
Baca juga: Soal Kalung Antivirus Kementan, Ini Tanggapan IDI
Oleh karenanya, IDI memiliki beberapa saran dan masukan kepada pemerintah selaku penanggung jawab keselamatan para dokter.
Berikut di antaranya:
1. Pemerintah bertanggung jawab menjaga keselamatan dengan menyediakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap dan pencegahan infekai yang ketat di fasilitas kesehatan.
2. Bagi rumah sakit yang tidak layak atau terstandar pelayanan Covid-19, tidak perlu menjadi rumah sakit Covid-19. Pemerintah harus mengatur rumah sakit Covid-19 dan non Covid-19.
Baca juga: Vaksin Corona dari Oxford Dinilai Aman, Dijanjikan Siap pada September