Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Tanya Jawab Lengkap tentang Pendaftaran Sekolah Kedinasan Tahun 2020

Kompas.com - 10/06/2020, 15:13 WIB
Vina Fadhrotul Mukaromah,
Virdita Rizki Ratriani

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Akun Twitter Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengimbau para pendaftar seleksi penerimaan Sekolah Kedinasan untuk mempelajari pedoman pendaftaran.

Menurut BKN, hal ini perlu dilakukan untuk meminimalisir terjadinya kesalahan.

Adapun informasi yang dimaksud yaitu terkait alur pendaftaran dan pertanyaan yang banyak disampaikan oleh pelamar.

BKN juga telah menyampaikan imbauan ini melalui akun media sosial resminya.

Sebelumnya, juga telah disampaikan bahwa berkaitan dengan masa transisi menuju kenormalan baru pandemi Covid-19, BKN belum membuka layanan helpdesk luring atau konsultasi tatap muka.

Adapun pertanyaan yang berkaitan dengan proses pendaftaran dapat diajukan ke https://helpdesk.bkn.go.id/dikdin/home.

Namun demikian, pendaftar sebaiknya mencermati terlebih dahulu laman frequently asked question (FAQ) di https://helpdesk.bkn.go.id/dikdin/faq yang berisi rangkuman pertanyaan yang paling banyak diajukan pendaftar beserta dengan solusinya.

Baca juga: Cara Membuat Akun SSCASN untuk Daftar Sekolah Kedinasan 2020

Tanya jawab seputar pendaftaran Sekolah Kedinasan

Adapun rangkuman pertanyaan yang terangkum di dalam FAQ terdiri atas beberapa kategori, yaitu pengertian, pendaftaran, login dan koneksi, pembayaran, unggah dokumen, dan cetak kartu.

Berikut beberapa pertanyaan di antaranya:

Instansi apa saja yang membuka pendaftaran sekolah kedinasan?

  • Badan Pusat Statistik (STIS)
  • Badan Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN)
  • Kementerian Hukum dan HAM (Poltekip dan Poltekim)
  • Kementerian Dalam Negeri (IPDN)
  • Kementerian Perhubungan (STTD dan 18 Sekolah Tinggi, Poltek, serta Akademi lainnya)
  • Badan Intelijen Negara (STIN)

Apa yang harus dipersiapkan dalam melakukan pendaftaran?

Identitas diri, alamat email aktif, data orangtua dan nilai rapor dan persyaratan lain yang diperlukan dari masing-masing Sekolah Kedinasan.

Baca juga: Update: 4.245 Pelamar Telah Buat Akun, Ini Alur Pendaftaran Sekolah Kedinasan

Bagaimana tata cara pendaftaran untuk peserta yang tidak memiliki nilai UN di masa pandemi ini?

Kunjungi website sekolah ataupun website instansi yang ingin dilamar untuk mengetahui persyaratan yang harus dipenuhi.

Bagaimana jika ada kesalahan dalam pengisian data?

Data bisa diubah selama pendaftar belum klik 'Akhiri Pendaftaran' pada Resume Pendaftaran.

Mengapa saya tidak bisa mengunggah dokumen?

Pastikan ukuran file dan jenis file yang akan di upload tidak melebihi dari batasan masing masing dokumen yang dipersyaratkan di SSCN Sekolah Kedinasan 2020.

Apabila melebihi dari batasan ukuran yang ditetapkan, maka secara otomatis file atau dokumen yang anda upload akan ditolak.

Bagaimana jika lupa password?

Akses website Helpdesk SSCN Sekolah Kedinasan 2020 kemudian pilih menu Lupa Password dan lengkapi form isian tersebut.

Bagaimana jika permasalahan yang dihadapi tidak terdapat dalam website helpdesk SSCASN?

Silahkan akses website Helpdesk SSCN Sekolah Kedinasan 2020 pada menu Pengaduan PTK dan lengkapi form isian tersebut.

Baca juga: Hari Pertama Dibuka, Ini 5 Sekolah Kedinasan dengan Pelamar Terbanyak

Apa yang dimaksud dengan Kode Billing?

Kode pembayaran yang harus dibayarkan dan diperoleh jika peserta dinyatakan lulus administrasi. Pendaftar diwajibkan memperhatikan kembali syarat-syarat Sekolah Kedinasan terkait pembayaran Kode Billing.

Bagaimana cara mendapatkan Kode Billing?

Kode Billing didapatkan jika pendaftar dinyatakan lulus tahap verifikasi berkas. Kode billing bisa dilihat dengan cara login pada Aplikasi SSCN Sekolah Kedinasan kemudian ke menu Resume Pendaftaran

Bagaimana tata cara pembayaran Kode Billing?

Kode Billing dapat dibayarkan ke gerai ATM dengan memilih menu Pembayaran/Transaksi Lainnya sesuai dengan Bank yang tersedia. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  • Masukkan kartu ATM dan Pilih Bahasa Indonesia
  • Masukkan PIN ATM
  • Pilih menu Transaksi Lainnya
  • Pilih menu pembayaran
  • Pilih menu MPN
  • Masukkan 15 digit kode pembayaran billing kemudian pilih benar
  • Selanjutnya akan muncul informasi jumlah pembayaran. Jika sudah benar, kemudian tekan YA

Bagaimana jika saya sudah bayar, tetapi dinyatakan belum membayar?

Anda dapat menunggu verifikasi pembayaran dalam waktu 3X24 jam, kemudian cek kembali status pembayaran Anda.

Bagaimana Jika Saya Belum Bayar, Tetapi Dinyatakan Sudah Membayar?

Anda dapat melaporkan pada aplikasi Helpdesk, pada menu Aduan Instansi.

Baca juga: Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka, Ini Link dan Alur Pendaftaran

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com