Di tengah imbauan untuk mengurangi interaksi secara langsung dengan orang-orang, komunikasi secara digital masih sangat mungkin dijalankan di tengah pandemi ini.
Melalui komunikasi daring, kita bisa menguatkan satu sama lain, terubung, dan membagikan informasi penting.
Sayangnya, sebagian orang yang sudah berusia lanjut kadang tidak terlalu mengerti dengan komunikasi yang dijalankan lewat gadget.
Untuk itu tidak ada salahnya memperkenalkan kepada mereka teknologi komunikasi, atau memasangkan aplikasi percakapan ke ponsel mereka.
Seperti WhatsApp, Facebook, dan sebagainya agar mereka bisa tetap terhubung dengan orang lain dengan cara yang aman.
3. Dorong untuk beraktivitas dan bergerak
Isolasi penuh di dalam ruangan bisa jadi menurunkan tingkat gerak para lansia dan orang-orang yang masuk dalam kelompok rentan.
Selain bisa berpengaruh pada kesehatan fisik, hal ini juga bisa jadi berpengaruh pada kesehatan mental mereka.
Untuk itu, ajaklah mereka agat tetap melakukan aktivitas meskipun hanya dari dalam rumah.
Misalnya hobi yang sudah lama mereka geluti, merajut, memasak, merawat bunga, dan sebagainya.
Pastikan juga mereka tetap berinteraksi dengan alam sekitar, bisa dengan membuka jendela kamar misalnya.
Sehingga mereka tetap bisa melihat pohon hijau di luar sana, atau burung yang berkicau bebas.
Baca juga: 10 Perawat Meninggal karena Corona, PPNI Minta Stop Stigmatisasi
4. Luangkan waktu Anda
Mereka yang berusia di bawah 70 tahun, memiliki kondisi kesehatan yang baik, dan tidak menunjukkan gejala Covid-19 tidak diminta untuk menjalani isolasi total di dalam rumah.
Artinya, mereka masih tetap diperbolehkan untuk keluar rumah untuk melakukan keperluan tertentu yang mendesak, seperti bekerja, belanja, atau mengakses layanan medis.