Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harbolnas, Diskon Tahunan yang Diburu Pencinta Belanja

Kompas.com - 12/12/2019, 14:42 WIB
Virdita Rizki Ratriani

Penulis

KOMPAS.com - Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) berlangsung setiap tanggal 12 Desember atau dikenal dengan 12.12.

Pada setiap tanggal tersebut, hampir semua platform belanja online akan memberikan banjir diskon kepada konsumen.

Lalu, bagaimana awal kemunculan Harbolnas?

Dikutip dari Kompas.com, 12 Desember 2017, Harbolnas di Indonesia terinspirasi dari gerakan "Cyber Monday" yang telah ada di negara besar seperti Amerika Serikat, Kanada, Inggris dan Jepang.

Laman Reader Digest menyebutkan bahwa istilah "Cyber Monday" diciptakan pada 2015 oleh Ellen Davic, wakil presiden penelitian dan inisiatif strategis untuk Federasi Ritel Nasional.

Meski baru tenar dalam beberapa tahun terakhir ini, sejarah Harbolnas sudah dimulai sejak 2012.

Baca juga: Harbolnas, 1 Jam Pertama Shopee Berhasil Jual 1,2 Juta Barang

Laman resmi Harbolnas menyebutkan, kegiatan tahunan ini diprakarsai oleh enam e-commerce besar di Indonesia pada 12 Desember 2012.

Sebut saja Lazada Indonesia, Zalora, Blanja, PinkEmma, Berrybenka dan Bukalapak.

Acara tersebut diadakan guna memperkenalkan belanja online kepada masyarakat.

Pada tahun itu, diskon besar Harbolnas yang ditawarkan sangat menarik animo masyarakat pengguna internet di Indonesia.

Jumlah e-commerce yang ikut berpartisipasi pun terus meningkat dari tahun ke tahun.

Pada 2013, ada 22 e-commerce yang mengikuti acara tersebut. Lalu, meningkat menjadi 78 e-commerce yang ikut berpartisipasi pada 2014.

Selanjutnya, meningkat lagi menjadi 78 e-commerce pada 2014 dan terdapat 140 e-commerce yang bergabung dalam Harbolnas 2015.

Kini, angka tersebut berkembang signifikan dengan jumlah pesertanya mencapai lebih dari 250 platform pada 2019. 

Baca juga: Ini Waktu yang Tepat Berbelanja di Harbolnas 12.12

Pesta belanja dengan diskon terbesar ini juga didukung sejumlah mitra seperti pelaku industri telekomunikasi, perbankan, logisitik hingga media.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com