Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

OJK Buka Rekrutmen Calon Staf 1-6 Maret 2024, Ini Cara Daftarnya

Lowongan kerja bagi pelamar maksimal usia 33 tahun itu diumumkan lewat situs resmi ojk.go.id.

Informasi rekrutmen OJK dalam program Pendidikan Calon Staf (PCS) angkatan 7 dikonfirmasi oleh Deputi Komisioner Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK Sardjito.

"Iya betul," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Kamis (29/2/2024).

OJK membuka pendaftaran rekrutmen program Pendidikan Calon Staf (PCS) angkatan 7 mulai 1-6 Maret 2024.

Cara daftar lowongan pekerjaan OJK

Cara mendaftar rekrutmen OJK, calon pelamar dapat mengakses link berikut ini ojk-pcs7.experd.com.

Pihak OJK memastikan, rekrutmen ini tidak dipungut biaya.

OJK juga mengimbau calon pelamar untuk berhati-hati terhadap segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan OJK.

Syarat dan ketentuan pendaftaran

Rekrutmen program Pendidikan Calon Staf (PCS) Angkatan 7 terbuka bagi lulusan S1 maksimal usia 29 tahun dan lulusan S2 maksimal usia 33 tahun.

Berikut syarat dan ketentuan yang harus dimiliki pelamar rekrutmen OJK.

  • Warga Negara Indonesia (WNI)
  • Sehat jasmani dan rohani.
  • Tidak pernah dan/atau tidak sedang dalam permasalahan hukum.
  • Tida memiliki hubungan keluarga dengan pegawai yang saat ini bekerja di OJK
  • Berusia maksimal 29 tahun untuk lulusan S1 dan 33 tahun untuk lulusan S2 maksimal per 1 April 2024.
  • Lulusan S1 atau S2 dengan jurusan atau bidang studi berikut:
    • Agribisnis
    • Hukum
    • Statistik, matematika, dan aktuaria
    • Informatika/ilmu komputer/sistem informasi
    • Data science/analytics
    • Komunikasi dan hubungan internasional
    • Psikologi
    • Semua program studi teknik
  • IPK minimal 3,00 dari skala 4,00.
  • Memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang dibuktikan dengan sertifikat internasional/institusional yang masih berlaku dengan skor minimal IELTS 6/TOEFL IBT 61/TOEFL ITP 500.
  • Pelamar bersedia menandatangani surat perjanjian ikatan dinas dengan OJK.

Jika diterima menjadi staf OJK, pelamar bersedia ditempatkan di seluruh kantor OJK di tingkat pusat maupun daerah.


Pelaksanaan Program Pendidikan Calon Staf OJK

Program Pendidikan Calon Staf (PCS) diadakan dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman calon pegawai terhadap budaya kerja, pengetahuan organisasi dan hal-hal lain yang menunjang pelaksanaan tugas sebelum diangkat menjadi pegawai.

Program ini diadakan guna memperlancar proses adaptasi dan pelaksanaan tugas pegawai yang bersangkutan di lingkungan kerja OJK.

Para calon pegawai dengan latar belakang pendidikan berbeda akan diajarkan mengenai pengetahuan umum dan core function OJK secara intensif selama hampir satu tahun.

Hal-hal yang dipelajari meliputi pengetahuan pengawasan perbankan, pasar modal, dan berbagai jenis lembaga keuangan non-bank.

Para peserta juga dibekali pengetahuan mengenai edukasi dan perlindungan konsumen sektor jasa keuangan, audit internal, dan manajemen risiko.

Selain itu, ada pula pengetahuan manajemen share function OJK, antara lain keorganisasian, teknologi informasi, dan lain-lain.

Program PCS juga dilengkapi on the job training (OJT) dan orientasi bekerja di berbagai satuan kerja dalam lingkungan OJK. Ini bertujuan agar para calon pegawai dapat mengenal dan memahami dan melaksanakan tugas-tugas di setiap satuan kerja secara langsung dan lebih mendalam.

Program PCS juga dilengkapi dengan pengajaran materi team building dalam bentuk program kesamaptaan, personal development, dan kepemimpinan. Pelatihan ini diharapkan mampu menumbuhkan jiwa dan semangat kebersamaan, kelembagaan, cinta Tanah Air, disiplin, kepribadian, dan dasar-dasar kepemimpinan di antara staf OJK.

https://www.kompas.com/tren/read/2024/02/29/183000265/ojk-buka-rekrutmen-calon-staf-1-6-maret-2024-ini-cara-daftarnya

Terkini Lainnya

Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Tren
Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Tren
Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Tren
5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

Tren
5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

Tren
8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

Tren
Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Tren
Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Tren
Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Tren
Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Tren
Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal 'Muncak' di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal "Muncak" di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Tren
Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Tren
Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Tren
Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke