Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Tanda Rematik yang Dapat Terlihat pada Kuku, Salah Satunya Menjadi Kuning

KOMPAS.com - Rematik (reumatoid artritis) adalah suatu bentuk radang arthritis yang menyerang persendian, terutama sendi pada jari tangan dan kaki.

Rematik termasuk kondisi autoimun yang melibatkan peradangan sistemik. Ini berarti sistem kekebalan salah mengira jaringan sehat sebagai benda asing dan menyerangnya.

Kondisi rematik juga disebut dapat menyebabkan beberapa perubahan pada penampilan kuku, termasuk tonjolan, perubahan warna, dan lain-lain

Berikut adalah beberapa jenis kelainan kuku mungkin berhubungan dengan kondisi peradangan kronis, termasuk rematik:

1. Sindrom kuku kuning

Mengutip laman Medical News Today, sindrom kuku kuning adalah suatu kondisi langka di mana kuku tampak berwarna kuning, tumbuh lambat, dan menjadi keras.

Meskipun rematik bukan menjadi penyebab langsung kondisi sindrom kuku kuning. Namun rematik menjadi penyebab utama dalam beberapa kasus.

Seseorang dengan sindrom kuku kuning mungkin juga mengalami infeksi saluran pernapasan atas dan pembengkakan pada sistem limfatik.

2. Onychorrhexis

Onychorrhexis, merupakan gejala potensial rematik, yakni tonjolan memanjang pada kuku berupa tanda atau garis vertikal yang membentang dari pangkal kuku hingga ke atas.

Tonjolan ini mungkin terlihat samar atau lebih jelas. Perawatan untuk onychorrhexis biasanya melibatkan pengobatan penyebab yang mendasarinya.

Artinya, mengobati kondisi rematik dapat membantu seseorang mengatasi kondisi tersebut.

3. Splinter hemorrhages

Splinter hemorrhages adalah garis kemerahan atau kecoklatan yang muncul di bawah kuku. Mereka muncul karena adanya pembuluh darah yang meradang.

Sebuah penelitian pada tahun 2004 mencatat bahwa kondisi splinter hemorrhages dapat terjadi bersamaan dengan rematik.

Perawatan untuk splinter hemorrhages berfokus pada mengatasi penyebab yang mendasarinya.

4. Onikolisis

Dilansir dari laman Health Central, kondisi ini terjadi ketika kuku Anda secara bertahap terpisah dari dasar kuku di bawahnya, sehingga meninggalkan bekas putih di bawah kuku.

Kondisi ini tidak menimbulkan rasa sakit, namun celah yang terbentuk dapat menjadi tempat berkembang biaknya infeksi.

Meskipun onikolisis mungkin terjadi pada penderita remarik, hal ini lebih umum terjadi pada penderita psoriatic arthritis (PsA).

5. Clubbing

Clubbing merupakan kondisi kuku melengkung ke bawah seiring pertumbuhannya, menyebabkan kuku dan ujung jari tampak bulat.

Hal ini mungkin disebabkan oleh peradangan dan proliferasi pembuluh darah kecil di dasar kuku yang berhubungan dengan rematik.

Kuku yang melengkung terjadi secara bertahap sehingga banyak orang bahkan tidak menyadarinya. Kondisi ini relatif umum terjadi pada penderita rematik.

https://www.kompas.com/tren/read/2024/01/02/190000665/5-tanda-rematik-yang-dapat-terlihat-pada-kuku-salah-satunya-menjadi-kuning

Terkini Lainnya

Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Tren
Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Tren
Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tren
5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

Tren
Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kasus Covid-19 di Singapura Naik Hampir Dua Kali Lipat | Ayah dan Anak Berlayar Menuju Tempat Terpencil di Dunia

[POPULER TREN] Kasus Covid-19 di Singapura Naik Hampir Dua Kali Lipat | Ayah dan Anak Berlayar Menuju Tempat Terpencil di Dunia

Tren
Apa Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi di Iran?

Apa Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi di Iran?

Tren
Jadwal dan Susunan Peringatan Waisak 2024 di Borobudur, Ada Festival Lampion

Jadwal dan Susunan Peringatan Waisak 2024 di Borobudur, Ada Festival Lampion

Tren
Berkaca dari Kasus Wanita Diteror Teman Sekolah di Surabaya, Apakah Stalker atau Penguntit Bisa Dipidana?

Berkaca dari Kasus Wanita Diteror Teman Sekolah di Surabaya, Apakah Stalker atau Penguntit Bisa Dipidana?

Tren
Studi Ungkap Obesitas pada Anak Bisa Kurangi Setengah Harapan Hidupnya

Studi Ungkap Obesitas pada Anak Bisa Kurangi Setengah Harapan Hidupnya

Tren
Presiden Iran Ebrahim Raisi Meninggal karena Kecelakaan Helikopter, Siapa Penggantinya?

Presiden Iran Ebrahim Raisi Meninggal karena Kecelakaan Helikopter, Siapa Penggantinya?

Tren
Cara Menambahkan Alamat Rumah di Google Maps, Bisa lewat HP

Cara Menambahkan Alamat Rumah di Google Maps, Bisa lewat HP

Tren
3 Idol Kpop yang Tersandung Skandal Burning Sun

3 Idol Kpop yang Tersandung Skandal Burning Sun

Tren
Spesifikasi Helikopter Bell 212 yang Jatuh Saat Membawa Presiden Iran

Spesifikasi Helikopter Bell 212 yang Jatuh Saat Membawa Presiden Iran

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke