Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Proses Terbentuknya Fosil dalam Waktu Ribuan hingga Jutaan Tahun

KOMPAS.com - Fosil adalah bukti fisik tumbuhan atau hewan prasejarah, berupa sisa tubuh yang terawetkan atau jejak-jejak lainnya.

Sisa-sisa fosil, termasuk fosil tulang, cangkan, dan gigi, dikenal sebagai fosil tubuh. Tanda-tanda fosil tumbuhan atau hewan lainnya disebut fosil jejak.

Fosil jejak dinosaurus termasuk jejak kaki, jejak kulit atau bulunya, dan kotoran yang disebut koprolit.

Berkat fosil, manusia sekarang dapat mengetahui kehidupan dinosaurus yang hidup jutaan tahun yang lalu.

Penciptaan fosil dapat terjadi dengan berbagai cara, namun semua fosil berasal dari benda-benda yang hidup pada zaman geologis di masa lampau.

Mereka bisa memiliki ukuran sekecil sel tunggal hingga sebesar kerangka dinosaurus atau pohon yang membatu.

Apakah semua makhluk hidup bisa menjadi fosil?

Diperlukan serangkaian keadaan dan kondisi tertentu agar fosilisasi dapat terjadi, sehingga hal ini sebenarnya merupakan peristiwa yang sangat langka.

Menurut Departemen Sumber Daya Alam Iowa, agar fosil dapat terbentuk, saat organisme mati, sedimen harus segera menutupi organisme tersebut.

Namun tidak semua makhluk hidup bisa menjadi fosil, karena sebagian besar bagian hewan atau tumbuhan terurai seluruhnya dengan cepat setelah kematian.

Sedimen melindungi sisa-sisa organisme yang mati dari erosi dan pembusukan. Sering kali, fosil mencakup jaringan keras seperti tulang, gigi, cangkang, dan kayu.

Hewan dengan kerangka keras lebih mudah menjadi fosil, dan yang paling umum adalah cangkang hewan laut seperti kerang, siput, atau karang.

Serangga bisa menjadi fosil saat terperangkap dalam bahan lengket, yang keluar dari beberapa jenis pohon. Resin kemudian mengeras menjadi bahan yang disebut amber.

Dilansir dari laman American Geosciences Institute, makhluk hidup tersusun dari senyawa kimia yang sebagian besar merupakan senyawa organik, seperti karbon, oksigen, dan hidrogen.

Setelah tumbuhan atau hewan mati, ia membusuk. Ketika organisme membusuk, senyawa organiknya berubah menjadi senyawa yang lebih sederhana seperti karbon dioksida dan air.

Dekomposisi paling cepat terjadi ketika organisme berada dalam air yang mengandung oksigen terlarut.

Organisme juga dapat membusuk bahkan tanpa oksigen. Beberapa jenis bakteri anaerobik memakan jaringan tumbuhan dan hewan meskipun tidak ada oksigen.

Cepat atau lambat, hampir semua bahan organik dari tumbuhan dan hewan membusuk. Sedangkan tulang, gigi, dan cangkang terurai lebih lambat.

Dalam jangka waktu yang lama, bahan mineralnya larut. Hal ini bisa terjadi dengan cepat jika cangkang dan tulangnya tergeletak di permukaan tanah atau di dasar laut.

Kebanyakan hewan dapat menjadi fosil karena terkubur dalam sedimen. Agar bisa menjadi fosil, mereka harus dikubur dan meninggalkan bekas sebelum membusuk.

Sejalan dengan itu, dikutip dari Natural History Museum, setelah sisa-sisa makhluk hidup yang mati terkubur di bawah sedimen, dekomposisinya melambat karena kekurangan oksigen, sehingga memberikan cukup waktu untuk terjadinya fosilisasi.

Cara paling umum yang dilakukan hewan seperti dinosaurus untuk menjadi fosil disebut petrifikasi atau proses membatu.

Saat hewan mati, bagian yang lunak mulai membusuk. Sebelum jasad hilang seluruhnya, tulang dan giginya terkubur oleh sedimen seperti lumpur, pasir atau lanau.

Ketika lebih banyak lapisan sedimen yang menumpuk di atasnya, akan memberi banyak beban dan tekanan pada lapisan di bawahnya, menjadikannya terimpit.

Ini menyebabkan mereka berubah menjadi batuan sedimen. Saat hal ini terjadi, air meresap ke dalam tulang dan gigi, mengubahnya menjadi batu karena meninggalkan mineral.

Air meninggalkan kristal mineral di ruang tulang. Proses ini bisa memakan waktu ribuan bahkan jutaan tahun.

Fosil pohon atau dikenal sebagai kayu yang membatu, terbentuk dengan cara yang sama. Inilah sebabnya mengapa cincin pertumbuhan beberapa fosil pohon dapat dihitung.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/10/11/074500465/proses-terbentuknya-fosil-dalam-waktu-ribuan-hingga-jutaan-tahun

Terkini Lainnya

50 Instansi yang Sudah Umumkan Formasi CPNS dan PPPK 2024, Mana Saja?

50 Instansi yang Sudah Umumkan Formasi CPNS dan PPPK 2024, Mana Saja?

Tren
Catat, Ini 5 Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

Catat, Ini 5 Ikan Tinggi Purin Pantangan Penderita Asam Urat

Tren
BMKG: Wilayah Ini Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 17-18 Mei 2024

BMKG: Wilayah Ini Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 17-18 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Warga Israel Rusak Bantuan Indomie untuk Gaza, Gletser Terakhir di Papua Segera Menghilang

[POPULER TREN] Warga Israel Rusak Bantuan Indomie untuk Gaza, Gletser Terakhir di Papua Segera Menghilang

Tren
Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Tren
Asal-usul Gelar 'Haji' di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Asal-usul Gelar "Haji" di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Tren
Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar 'Money Politics' Saat Pemilu Dilegalkan

Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar "Money Politics" Saat Pemilu Dilegalkan

Tren
Ilmuwan Temukan Eksoplanet 'Cotton Candy', Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Ilmuwan Temukan Eksoplanet "Cotton Candy", Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Tren
8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

Tren
Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Tren
Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Tren
El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

Tren
Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Tren
Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Tren
Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke