Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gagal Daftar Program Magang Bakti BCA padahal IPK Memenuhi Syarat, Ini Kata Bank

Unggahan tersebut dibuat oleh akun Twitter ini pada Selasa (18/7/2023).

Dalam tangkapan layar yang diunggah itu tertulis Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) calon pelamar dinyatakan tidak memenuhi kualifikasi. 

Dalam unggahan disebutkan, syarat pendaftaran program Magang Bakti BCA adalah IPK minimal 2.50. Kendati demikian, calon pelamar menyebutkan bahwa IPK-nya di atas 2.50, namun tidak bisa mendaftar.

"Di persyaratan ipk min 2.50 dan ipk ku diatas itu, tapi knp gini trs ya adakah yg daftar magang bakti juga?," tulis pengunggah.

Hingga Rabu (19/7/2023) sore, unggahan tersebut sudah dilihat sebanyak 123.000 kali dan disukai lebih dari 860 pengguna Twitter.

Beberapa warganet turut berkomentar dalam unggahan tersebut.

Selain terkait dengan masalah tersebut, beberapa ada yang menanyakan kebenaran informasi bila sudah gagal dalam proses seleksi Magang Bakti BCA tidak bisa mendaftar kembali selama dua tahun.

"Apa bener kalo ditolak sama bca, next bisa apply 2 tahun lagi ?," tanya akun ini.

"Ini yang udah ketolak bisa nyoba lagi ga sih beda email," tulis akun ini.

Lantas, apa penjelasan BCA terkait unggahan tersebut?

Penjelasan BCA

EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F. Haryn menjelaskan, BCA memberikan kesempatan bagi lulusan SMA, SMK, atau sederajat dan sarjana yang ingin menimba pengalaman di dunia perbankan melalui program Magang Bakti BCA.

"Melalui program ini, peserta akan mendapatkan pengalaman di bidang operasional perbankan dan ilmu lainnya," ujar Hera kepada Kompas.com, Rabu (18/7/2023).

Hera membenarkan salah satu persyaratan dalam mengikuti program Magang Bakti BCA bagi lulusan diploma atau sarjana adalah memiliki IPK minimal 2.50 dari skala 4.00.

"Apabila IPK memenuhi atau melebihi batas persyaratan namun tertolak, calon pelamar dapat mengulangi proses input data," ujarnya.

Namun, apabila calon pelamar masih mengalami kendala, mereka dapat mengirimkan screenshot tampilan proses input data dan mengirimkannya ke recruitment@bca.co.id.

BCA akan menyimpan data aplikasi pelamar selama 2 tahun

Sementara itu, terkait dengan proses seleksi, Hera mengatakan pelamar cukup melakukan pendaftaran satu kali.

Hal ini lantaran pihaknya akan menyimpan data aplikasi pelamar yang di kemudian hari akan disesuaikan dengan posisi yang dibuka selanjutnya.

"Dalam proses seleksi, pelamar cukup melakukan pendaftaran satu kali. Kami akan menyimpan data aplikasi pelamar Magang Bakti BCA selama dua tahun untuk melihat posisi yang terbuka dan sesuai dengan spesifikasi pelamar," jelas Hera.

Dia juga menegaskan pendaftaran program Magang Bakti BCA tidak dipungut biaya apa pun.

Untuk informasi lebih lanjut dapat mengakses laman resmi BCA di sini.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/07/19/190000965/gagal-daftar-program-magang-bakti-bca-padahal-ipk-memenuhi-syarat-ini-kata

Terkini Lainnya

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 26-27 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 26-27 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kronologi Jampidsus Kejagung Dibuntuti Densus 88 | Rumput GBK Disorot

[POPULER TREN] Kronologi Jampidsus Kejagung Dibuntuti Densus 88 | Rumput GBK Disorot

Tren
Daftar Lengkap Urutan Film Mad Max, Terbaru Furiosa

Daftar Lengkap Urutan Film Mad Max, Terbaru Furiosa

Tren
Aktif di Malam Hari, Berikut 10 Spesies yang Termasuk Hewan Nokturnal

Aktif di Malam Hari, Berikut 10 Spesies yang Termasuk Hewan Nokturnal

Tren
Kisah Mat Bin Mat Suroh, Bertaruh Nyawa Selamatkan Kereta Api dari Kecelakaan Fatal

Kisah Mat Bin Mat Suroh, Bertaruh Nyawa Selamatkan Kereta Api dari Kecelakaan Fatal

Tren
12 Jenis Kanker yang Paling Sering Menyerang Pria, Apa Saja?

12 Jenis Kanker yang Paling Sering Menyerang Pria, Apa Saja?

Tren
Kisah Pasutri Berangkat Haji Beda Kloter, Bertemu di 'Gerbang Cinta' Masjid Nabawi

Kisah Pasutri Berangkat Haji Beda Kloter, Bertemu di "Gerbang Cinta" Masjid Nabawi

Tren
Jarang Disadari, Ini Efek Samping Vitamin C jika Dikonsumsi Berlebihan

Jarang Disadari, Ini Efek Samping Vitamin C jika Dikonsumsi Berlebihan

Tren
3 Perbedaan People Water's Forum dan World Water Forum, Sama-sama Digelar di Bali Tahun Ini

3 Perbedaan People Water's Forum dan World Water Forum, Sama-sama Digelar di Bali Tahun Ini

Tren
450 Bus Shalawat Siap Antar Jemaah Haji di Mekkah, Ini 22 Rutenya

450 Bus Shalawat Siap Antar Jemaah Haji di Mekkah, Ini 22 Rutenya

Tren
Starlink Resmi Diluncurkan di Indonesia, Pakar Ingatkan Potensi Ancaman Siber

Starlink Resmi Diluncurkan di Indonesia, Pakar Ingatkan Potensi Ancaman Siber

Tren
Tas Berisi Uang Rp 15 Juta Milik Jemaah Haji Indonesia Hilang di Masjid Nabawi, Ditemukan TKW

Tas Berisi Uang Rp 15 Juta Milik Jemaah Haji Indonesia Hilang di Masjid Nabawi, Ditemukan TKW

Tren
Daftar Gangguan Mental yang Ditanggung BPJS Kesehatan, Apa Saja?

Daftar Gangguan Mental yang Ditanggung BPJS Kesehatan, Apa Saja?

Tren
Cara Menulis Teks Miring atau Italic di Chat WhatsApp

Cara Menulis Teks Miring atau Italic di Chat WhatsApp

Tren
Alasan Nomor SIM Diganti NIK KTP, Berlaku Mulai 2025

Alasan Nomor SIM Diganti NIK KTP, Berlaku Mulai 2025

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke