Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Apa Itu Radang Kantung Empedu, Gejala, dan Penyebabnya

KOMPAS.com - Radang kantung empedu atau kolesistis merupakan penyakit yang terjadi saat batu empedu menghalangi empedu keluar dari organ.

Kondisi ini bisa sangat menyakitkan dan bisa menimbulkan komplikasi serius sehingga operasi terkadang diperlukan untuk menghilangkan gejala.

Jika tak ditangani, radang kantung empedu bisa menimbulkan berbagai jenis komplikasi.

Berikut seputar radang kantung empedu yang perlu Anda ketahui:

Pengertian radang kantung empedu

Kantung empedu merupakan organ kecil di bawah hati yang berlokasi di sisi kanan perut bagian atas.

Organ ini menyimpan cairan hijau tua kental yang dikenal dengan empedu yang diproduksi hati untuk membantu proses pencernaan.

Dikutip dari ClevelandClinic, radang kantung empedu berkembang saat empedu terperangkap di kantong empedu dan terinfeksi bakteri.

Penyebab empedu terperangkap biasanya karena adanya batu empedu yang menghalangi aliran empedu keluar dari kantong empedu.

Batu empedu sendiri merupakan endapan cairan pencernaan yang mengeras yang terbentuk di kantong empedu.

Ukuran batu empedu ini bisa berkisar seukuran pasir kecil hingga sebesar bola golf.

Batu empedu tersusun dari kolesterol atau batu pigmen. Jika terbuat dari kolesterol, batu berwarna kuning, kehijauan.

Sedangkan jika batu pigmen, sebagian besar terbuat dari bilirubin, zat yang dibuat saat hati memecah sel darah merah.

Batu empedu sebenarnya bukan masalah besar selama tidak tersangkut di saluran. Namun, jika saluran empedu tersumbat oleh batu empedu maka bisa menyebabkan penumpukan empedu.

Kondisi ini pada akhirnya menyebabkan dinding kantong empedu meradang dan membengkak yang akhirnya menyebabkan infeksi bakteri di empedu.

Gejala radang kantung empedu

Penyakit radang kantung empedu atau kolesistis bisa muncul secara akut atau secara kronis.

Berikut ini sejumlah gejala radang empedu dikutip dari laman Healthdirect:

  • Raasa sakit yang hebat di bagian tengah atau kanan perut bagian atas, yang menjalar ke punggung atau bahu.
  • Mual dan atau muntah.
  • Demam.

Sejumlah gejala lain pada radang kantung empedu yang bisa muncul yakni:

Pengobatan

Berikut ini beberapa cara mengobati radang kantung empedu jika seseorang dinyatakan mengalami kolesistis:

  • Puasa, untuk mengistirahatkan kantong empedu.
  • Menggunakan cairan IV untuk mencegah dehidrasi.
  • Memberi pereda nyeri.
  • Penggunaan antibiotik untuk mengobati infeksi.
  • Melakukan operasi untuk menghilangkan kantong empedu.
  • Menguras kantong empedu dan mencegah penyebaran infeksi.
  • Menghilangkan batu empedu di area yang menyumbat saluran empedu dengan endoskopi.

Komplikasi

Radang kantung empedu, jika dibiarkan tanpa penanganan bisa menyebabkan sejumlah komplikasi yakni:

  • Kantung empedu yang terinfeksi semakin parah.
  • Cholangitis (infeksi akut pada saluran empedu utama dan hati yang mengancam jiwa).
  • Pankreas meradang.

Agar tak terkena radang kantung empedu, beberapa hal yang bisa dilakukan untuk pecegahan yakni:

https://www.kompas.com/tren/read/2023/06/28/140000665/mengenal-apa-itu-radang-kantung-empedu-gejala-dan-penyebabnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke