Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ramai soal Uang Baru 2022 Berukuran Lebih Kecil dari Uang Lama, Ini Penjelasan BI

KOMPAS.com - Unggahan bernarasi uang baru 2022 memiliki ukuran lebih kecil dari uang lama ramai di media sosial.

Unggahan itu dibagikan akun ini di grup Facebook Motuba, Jumat (19/8/2022).

"Mbah, uang desain 2022 ternyata lebih kecil dari yang lama ya," tulis keterangan dalam unggahan.

Selain itu, turut dibagikan sebuah foto uang pecahan Rp 2.000 tahun emisi 2016 dan 2022 yang tampak berbeda panjangnya.

Hingga Sabtu (20/8/2022) sore, unggahan tersebut telah disukai lebih dari 600 kali dan dikomentari lebih dari 400 kali.

Lantas, bagaimana penjelasan Bank Indonesia?

Berdasarkan pengecekan di laman bi.go.id, uang kertas tahun emisi 2022 memang memiliki ukuran panjang lebih pendek dari uang kertas tahun emisi 2016.

Namun, perbedaan ukuran itu dikecualikan untuk uang kertas pecahan Rp 100.000, baik emisi 2022 maupun 2016 karena panjang dan lebarnya sama.

Sementara itu, untuk uang kertas tahun emisi 2022, tiap pecahannya juga memiliki ukuran panjang yang berbeda.

Uang baru 2022 panjangnya berbeda-beda

Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono mengatakan, uang rupiah kertas tahun emisi 2022 mengusung konsep semakin kecil pecahan uangnya, maka semakin pendek ukurannya.

Hal itu dimaksudkan untuk memudahkan penyandang tunanetra membedakan pecahan uang.

"Pada emisi uang kertas yang baru ini kita sesuaikan ukurannya, dari mulai Rp 1.000 sampai Rp 100.000 semakin tinggi nominalnya semakin panjang, kalau lebarnya sama," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Sabtu (20/8/2022).

"Jadi sekarang yang Rp 1.000 itu lebih kecil," imbuhnya.

Proses mendesain uang baru 2022

Lebih lanjut, Erwin menjelaskan, proses mendesain uang kertas tahun emisi 2022 membutuhkan waktu yang tidak sebentar.

Pihaknya berkonsultasi dengan berbagai pihak, mulai dari sejarawan hingga budayawan, demi mewujudkan uang kertas terbaru yang menampilkan wajah Indonesia.

"Termasuk juga berkonsultasi dengan komunitas tunanetra, mereka ngasih masukan, 'buat kami yang paling gampang membedakan pecahan satu dengan yang lain itu ukurannya'," ujar Erwin.

Rp 1.000

  • Tahun emisi 2016: 141x65mm
  • Tahun emisi 2022: 121x65mm

Rp 2.000

  • Tahun emisi 2016: 141x65mm
  • Tahun emisi 2022: 126x65mm

Rp 5.000

  • Tahun emisi 2016: 143x65mm
  • Tahun emisi 2022: 131x65mm

Rp 10.000

  • Tahun emisi 2016: 145x65mm
  • Tahun emisi 2022: 136x65mm

Rp 20.000

  • Tahun emisi 2016: 147x65mm
  • Tahun emisi 2022: 141x65mm

Rp 50.000

  • Tahun emisi 2016: 149x65mm
  • Tahun emisi 2022: 146x65mm

Rp 100.000

  • Tahun emisi 2016: 151x65mm
  • Tahun emisi 2022: 151x65mm

https://www.kompas.com/tren/read/2022/08/20/174500565/ramai-soal-uang-baru-2022-berukuran-lebih-kecil-dari-uang-lama-ini

Terkini Lainnya

Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kasus Covid-19 di Singapura Naik Hampir Dua Kali Lipat | Ayah dan Anak Berlayar Menuju Tempat Terpencil di Dunia

[POPULER TREN] Kasus Covid-19 di Singapura Naik Hampir Dua Kali Lipat | Ayah dan Anak Berlayar Menuju Tempat Terpencil di Dunia

Tren
Apa Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi di Iran?

Apa Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi di Iran?

Tren
Jadwal dan Susunan Peringatan Waisak 2024 di Borobudur, Ada Festival Lampion

Jadwal dan Susunan Peringatan Waisak 2024 di Borobudur, Ada Festival Lampion

Tren
Berkaca dari Kasus Wanita Diteror Teman Sekolah di Surabaya, Apakah Stalker atau Penguntit Bisa Dipidana?

Berkaca dari Kasus Wanita Diteror Teman Sekolah di Surabaya, Apakah Stalker atau Penguntit Bisa Dipidana?

Tren
Studi Ungkap Obesitas pada Anak Bisa Kurangi Setengah Harapan Hidupnya

Studi Ungkap Obesitas pada Anak Bisa Kurangi Setengah Harapan Hidupnya

Tren
Presiden Iran Ebrahim Raisi Meninggal karena Kecelakaan Helikopter, Siapa Penggantinya?

Presiden Iran Ebrahim Raisi Meninggal karena Kecelakaan Helikopter, Siapa Penggantinya?

Tren
Cara Menambahkan Alamat Rumah di Google Maps, Bisa lewat HP

Cara Menambahkan Alamat Rumah di Google Maps, Bisa lewat HP

Tren
3 Idol Kpop yang Tersandung Skandal Burning Sun

3 Idol Kpop yang Tersandung Skandal Burning Sun

Tren
Spesifikasi Helikopter Bell 212 yang Jatuh Saat Membawa Presiden Iran

Spesifikasi Helikopter Bell 212 yang Jatuh Saat Membawa Presiden Iran

Tren
7 Makanan Obat Alami Asam Urat dan Makanan yang Harus Dihindari

7 Makanan Obat Alami Asam Urat dan Makanan yang Harus Dihindari

Tren
Skandal Burning Sun, Sisi Gelap di Balik Gemerlap Kpop

Skandal Burning Sun, Sisi Gelap di Balik Gemerlap Kpop

Tren
10 Kecelakaan Pesawat Tragis yang Renggut Nyawa Pemimpin Negara

10 Kecelakaan Pesawat Tragis yang Renggut Nyawa Pemimpin Negara

Tren
Kata Media Asing soal Elon Musk Datang ke Indonesia

Kata Media Asing soal Elon Musk Datang ke Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke