Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Update Corona 20 Juni: Korea Utara Hadapi Wabah Penyakit Usus di Tengah Pandemi Covid-19

Tercatat berdasarkan data Worldometers, jumlah kasus pada 20 Juni 2022 pagi, ada penambahan jumlah kasus harian baru sebanyak 256.965 kasus.

Sehingga total jumlah kasus virus corona di dunia ada sebanyak 544.250.370 kasus.

Adapun total korban meninggal ada sebanyak 6.340.668 orang dan sembuh sebanyak 519.481.168 orang.

Sementara itu, untuk kasus di Indonesia, belakangan kasus kembali merangkak naik dengan jumlah kasus di atas 1.000.

Jumlah kasus di berbagai negara

Untuk jumlah kasus di berbagai negara, berikut ini 10 negara dengan kasus Covid-19 terbanyak:

  1. Amerika Serikat: 88.004.073 kasus, 1.038.323 meninggal dunia, 83.869.516 sembuh
  2. India: 43.311.049 kasus, 524.855 meninggal dunia, dan 42.699.363 sembuh
  3. Brasil: 31.704.193 kasus, 669.109 meninggal dunia, dan 30.310.772 sembuh
  4. Perancis: 30.079.458 kasus, 149.039 meninggal dunia, dan 29.330.399 sembuh
  5. Jerman: 27.204.955 kasus, 140.292 meninggal dunia, dan 26.161.300 sembuh
  6. Inggris: 22.472.503 kasus, 179.537 meninggal dunia, dan 22.076.197 sembuh
  7. Rusia: 18.398.260 kasus, 380.463 meninggal dunia, dan 17.822.674 sembuh
  8. Korea Selatan: 18.276.552 kasus, 24.441 meninggal dunia, dan 18.094.988 sembuh
  9. Italia: 17.879.160 kasus, 167.721 meninggal dunia, dan 17.118.091 sembuh
  10. Turki: 15.085.742 kasus, 98.996 meninggal dunia, dan 14.986.340 sembuh

Sementara itu, berikut ini update perkembangan Covid-19 dari sejumlah negara:

Muncul wabah usus di Korea Utara

Di saat Korea Utara tengah menghadapi pandemi virus corona, negara tersebut harus terbebani adanya kemungkinan wabah baru berupa penyakit usus.

Wabah penyakit usus yang menyerang Korea Utara menyebabkan negara tersebut mengirim sejumlah kru medis dan penyelidik epidemiologi untuk menyelidiki wabah ke semua provinsi.

Dikutip dari Reuters, setidaknya 800 keluarga menderita penyakit yang disebut Korea Utara sebaga “epidemi enteric akut”.

Saat ini keluarga di Provinsi Hawanghae Selatan tersebut telah mendapatkan bantuan yang diperlukan.

Epidemi enteric akut tersebut mengacu pada gangguan saluran pencernaan, di mana oleh Pejabat Korea Utara, kondisi tersebut diduga kemunkinan adalah kolera atau tifus.

Wabah baru, pertama kali dilaporkan pada Kamis.

Minggu (19/6/2022), Kantor Berita Korea Utara (KCNA) merinci beragam upaya pencegahan termasuk karantina dan penyaringan penduduk.

FDA sahkan vaksin Pfizer untuk anak di bawah 5 tahun

Badan pengawas Obat dan Makanan AS (FDA), memberikan otorisasi penggunaan darurat vaksin Pfizer/BioNtech dan Moderna untuk anak di bawah 5 tahun.

Adapun otorisasi vaksin untuk anak di bawah 5 tahun itu dikeluarkan pada Jumat (17/6/2022).

Sementara itu, dikutip dari CNN, penasihat vaksin untuk Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS pada Sabtu (18/6/2022) memberikan suara bulat untuk mendukung pemberian vaksin bagi anak-anak semuda mungkin yaitu pada usia 6 bulan.

Meski demikian, dari survey hanya 18 persen orang tua dari anak-anak di bawah 5 tahun yang bersedia memberikan vaksin tersebut untuk anak mereka.

Adapun 40 persen suara mengatakan mereka akan memantau perkembangan dahulu. Sedangkan 27 persen peserta survei menegaskan mereka tidak bersedia melakukannya.

Sisanya 11 persen suara mengatakan mereka hanya akan mengambil vaksin jika diperlukan.

Makau akan menguji seluruh penduduknya

Dikutip dari Reuters, Pemerintah Makau berencana akan mulai melakukan pengujian massal Covid-19 untuk semua penduduk.

Hal ini dilakukan setelah ditemukannya 12 kasus lokal pada Sabtu (19/6/2022) malam.

Adanya temuan ini melahirkan berbagai tindakan seperti penutupan sekolah, taman, museum dan fasilitas olahraga.

Orang yang meninggalkan Makau juga harus melakukan tes asam nukleat dengan hasil negatif dalam waktu 24 jam.

Total jumlah kasus Covid-19 di Makau sendiri menurut Worlddometers, ada sebanyak 91 kasus dengan jumlah yang sudah sembuh 83 orang.

Kasus Covid-19 di Indonesia

Pemerintah pada Minggu (19/6/2022) melaporkan adanya penambahan 1.167 kasus Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Adanya penambahan tersebut, maka saat ini kasus Covid-19 di tanah air berjumlah sebanyak 6.068.075 orang.

Adapun penambahan kasus tersebar di 16 provinsi.

Indonesia saat ini sudah memasuki hari ke-5 berada dalam kondisi memiliki kasus di atas seribu.

Bila dirinci, jumlah kasus pada 15 Juni bertambah 1.242 dalam sehari, 16 Juni bertambah 1.173, 17 Juni bertambah 1.220, 18 Juni bertambah 1.264, dan 19 Juni kasus bertambah 1.167.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/06/20/094500565/update-corona-20-juni--korea-utara-hadapi-wabah-penyakit-usus-di-tengah

Terkini Lainnya

Panggung Kampanye Capres di Meksiko Roboh, 9 Orang Meninggal dan Puluhan Luka-luka

Panggung Kampanye Capres di Meksiko Roboh, 9 Orang Meninggal dan Puluhan Luka-luka

Tren
Matahari Tepat di Atas Kabah 27 Mei, Ini Cara Meluruskan Kiblat Masjid

Matahari Tepat di Atas Kabah 27 Mei, Ini Cara Meluruskan Kiblat Masjid

Tren
Kisah Pilu Simpanse yang Berduka, Gendong Sang Bayi yang Mati Selama Berbulan-bulan

Kisah Pilu Simpanse yang Berduka, Gendong Sang Bayi yang Mati Selama Berbulan-bulan

Tren
Bobot dan Nilai Minimum Tes Online 2 Rekrutmen BUMN 2024, Ada Tes Bahasa Inggris

Bobot dan Nilai Minimum Tes Online 2 Rekrutmen BUMN 2024, Ada Tes Bahasa Inggris

Tren
6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

Tren
7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

Tren
Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Tren
Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Tren
Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Tren
Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Tren
BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

Tren
8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

Tren
Saat Prabowo Ubah Nama Program Makan Siang Gratis Jadi Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak...

Saat Prabowo Ubah Nama Program Makan Siang Gratis Jadi Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak...

Tren
Microsleep Diduga Pemicu Kecelakaan Bus SMP PGRI 1 Wonosari, Apa Itu?

Microsleep Diduga Pemicu Kecelakaan Bus SMP PGRI 1 Wonosari, Apa Itu?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke