Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gucci x Adidas Bikin Payung Rp 24 Juta tapi Tidak Tahan Air

KOMPAS.com - Payung yang dibuat sebagai bagian dari kolaborasi Gucci dan Adidas dilaporkan mendapat banyak kritik di China pada Kamis (19/5/2022).

Warganet memprotes, payung tersebut tidak mampu melindungi penggunanya dari air sebagaimana fungsi payung pada umumnya.

Payung tersebut akan dirilis pada 7 Juni 2022 sebagai bagian dari koleksi baru merek mewah Gucci dan raksasa pakaian olahraga Adidas.

Disebut "payung tidak berguna"

Dilansir dari The Guardian, Kamis (19/5/2022), payung kolaborasi brand papan atas ini diprotes di platform media sosial China, Weibo.

Salah satu pengguna menyebut, payung tersebut merupakan pernyataan mode yang sangat besar tetapi tidak berguna.

"Payung kolaborasi yang dijual seharga 11.100 yuan tidak tahan air," tulis seorang warganet yang kecewa dengan produk Gucci x Adidas ini.

Dikutip dari BBC, Jumat (20/5/2022), unggahan itu menjadi viral dan sudah dilihat lebih dari 140 juta kali.

"Selama saya miskin, mereka tidak akan bisa menipu saya untuk membayar ini," tulis warganet lainnya. 

Sementara warganet lain mengerti mengapa produk itu mungkin masih menarik.

"Mereka yang bersedia membayar (mahal) menggunakan barang-barang mewah untuk menunjukkan nilai mereka," tulis seorang pengguna.

Tidak hanya di Weibo, kritik juga bermunculan di Twitter.

"Bayangkan membeli payung seharga 1.600 dollar AS (Rp 24,7 juta) sebagai simbol status, ternyata barang itu tidak melindungi diri dari hujan, kemudian payung itu juga sejak awal tidak pernah dimaksudkan sebagai anti-air," ujar salah satu warganet.


Penjelasan Gucci

Terkait banyaknya komentar negatif tersebut, situs resmi Gucci menyebut, payung tersebut memang tidak difungsikan untuk mencegah tubuh tidak terkena air.

Payung yang diberi nama "Payung Matahari" itu difungsikan untuk melindungi pemiliknya dari paparan sinar matahari dan sebagai dekorasi atau pelengkap penampilan.

"Tidak tahan air dan dimaksudkan untuk perlindungan matahari atau penggunaan dekoratif," tulis keterangan produk dalam situs tersebut.

Selain itu, Gucci juga menyampaikan, produk "Payung Matahari" ini tidak direkomendasikan untuk digunakan sebagai payung sehari-hari.

"Ini memiliki nilai kolektor yang baik dan cocok untuk digunakan sebagai aksesoris harian" ujar pernyataan Gucci.

Prospek bisnis barang mewah

Di samping itu, juru bicara Gucci mengatakan, China adalah pasar utama bagi merek-merek mewah terkemuka.

Tahun lalu, penjualan barang mewah naik 36 persen di ekonomi terbesar kedua di dunia, menurut konsultan Bain & Company.

Bain juga memprediksi China akan menjadi pasar barang mewah terbesar dalam tiga tahun ke depan.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/05/21/113000065/gucci-x-adidas-bikin-payung-rp-24-juta-tapi-tidak-tahan-air

Terkini Lainnya

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Tren
Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal 'Muncak' di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal "Muncak" di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Tren
Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Tren
Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Tren
Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Tren
Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tren
Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
NASA Tunjukkan Rasanya Masuk ke Dalam Lubang Hitam

NASA Tunjukkan Rasanya Masuk ke Dalam Lubang Hitam

Tren
Usai Ditekuk Arsenal, Atap Stadion Manchester United Jebol dan Air Membanjiri Lapangan

Usai Ditekuk Arsenal, Atap Stadion Manchester United Jebol dan Air Membanjiri Lapangan

Tren
Venezuela Akan Jadi Negara Pertama yang Kehilangan Gletser, Berikutnya Indonesia

Venezuela Akan Jadi Negara Pertama yang Kehilangan Gletser, Berikutnya Indonesia

Tren
Film Vina: Sebelum 7 Hari Dikritik, Ini Kata Lembaga Sensor Film

Film Vina: Sebelum 7 Hari Dikritik, Ini Kata Lembaga Sensor Film

Tren
4 Dokumen yang Dibawa Saat UTBK SNBT 2024 Gelombang 2, Apa Saja?

4 Dokumen yang Dibawa Saat UTBK SNBT 2024 Gelombang 2, Apa Saja?

Tren
Pj Gubernur Jabar Perketat Pelaksanaan Study Tour, Simak Aturannya

Pj Gubernur Jabar Perketat Pelaksanaan Study Tour, Simak Aturannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke